it's a boy | TayNew (end)

kwetiau

"Gila-gila aja lu tengah malam nelfon cuma nanyain carbonara" -kay

"Hin ngidam, gue udah muterin jakarta enggak nemu, udah pada tutup" -te

"Yaudah sekalian tuh bekasi, tangerang sama depok" -kay

"Sialan" -te

Ngomong-ngomong soal Kay sekarang ia bekerja di perusahaan keluarganya.setelah 1000 penolakan untuk bergabung tidak membuahkan hasil akhirnya menuruti perkataan sang ibu.

Selain Kay, Te juga mencoba menghubungi Arm.tapi tidak ada jawaban.yah maklum, pekerjaan seorang CEO sangat banyak dan melelahkan.belum lagi sang istri yang tengah hamil muda berkolaborasi dengan putri mereka yang baru memasuki usia aktif-aktifnya.melengkapi penat menjadi sehari penuh.

Mobil hitam itu melaju pelan di bahu jalan.matanya tak berhenti mengamati toko yang masih buka.tapi tidak ada satupun restoran italia.saat Te akhirnya menyerah, ia melihat sebuah gerobak coklat.tidak begitu ramai.hanya ada sang koki yang tengah memasak ditemani 2 orang yang duduk disalah satu meja kosong.seketika ide cemerlang muncul.

"Hin..."

Te mengangkat kresek hitam ditangannya.sembari bersumringah melihat reaksi Nyuwi.

"Dapat?"

"Heem, tapi fettuccine"

"enggak apa"

Nyuwi tidak masalah dengan pesanannya.Nyuwi langsung membuka styrofoam putih dari dalam kresek.lalu terdiam.menatap Te penuh penyesalan karena telah menerimanya.

"Ini fettuccine?"

"Iya, versi lokal"

Sekarang Nyuwi melihat makanannya.

"Kejunya mana?"

"Nih tadi beli di betamart.potong aja tipis-tipis dicampur biar meleleh"

Gimana maksudnya?biasanya makan spagetti pake keju yang udah diparut.Te membuka bungkusan keju slice baru.memotongnya kecil-kecil lalu ditaburi diatasnya.belum selesai, Nyuwi menepis tangan Te.

"Enggak mau.aku kan mintanya carbonara bukan kwetiau goreng Te"

"udah pada tutup, Hin"

Ekspresi kesal tampak pada wajah Nyuwi.Te menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.sembari berpikir apa yang harus ia lakukan.Nyuwi tak tahan lagi melihat raut wajah Te.ia pun tertawa.

"Bercandaaaaaaa"

Tawa renyah sementara mengisi ruangan.

"Aku cuma mau dibeliin sesuatu sama kamu.makasih ya"

"Kamu ngerjain aku?!"

"Enggak.sebenernya emang mau carbonara, tapi tadi.sekarang kwetiau juga gak apa"

"Aku sampe muterin jakarta loh"

"Bercanda ayah.."

Nyuwi ketakutan melihat kerutan didahi Te.tangan mungilnya mencoba menarik lengan kaos milik Te.

"Makan barengan yuk, gausah ngambek"

Sebenarnya Te tidak marah.ia sedang mengakali agar permintaan maaf Nyuwi bisa lebih berguna bagi dirinya.

"Cium dulu"

Te menawarkan pipi kirinya kearah Nyuwi.

Cup.kecupan pertama.

"Yang kanan juga"

Cup.kecupan kedua.

"Bibir"