Part 66✨Panti Asuhan

7K 421 27
                                    

Happy reading.

"Lo sederhana dan buat gue bahagia."
-Elard.
.
.
.
.
.

"Kak El kita ngapain kesini?" Tanya Zia bingung.

"Ngapain aja," jawab Elard.

"Permisi, Assalamualaikum," ucap Elard sopan saat sampai di depan pintu bangunan itu.

Tak lama kemudian datang wanita paruh baya yang menghampiri Elard dan Zia. "Eh ada nak Elard udah lama nggak kesini," ucapnya.

"Iya bu, Elard akhir-akhir ini sibuk, jadi belum sampat kesini," ucap Elard.

"KAK ELL!" Teriak seorang anak perempuan yang menghampiri Elard. Elard berjongkok menyamai tinggi anak itu lalu memeluknya.

Pelukan itu pun lepas. "Kak El dah lama nggak kesini, lala kangen," ucap anak itu.

"Ha kangen? Siapa sih mereka? Kayaknya deket banget sama kak El," batin Zia.

"Kak El juga, yang penting sekarang kan sudah disini," ucap Elard di akhiri senyuman yang membuat Zia iri. Sama dia saja jarang senyum giliran sama anak itu sudah terhitung 3 kali senyum.

"Dia siapa kak? Cantik banget," ucap Lala mendongak melihat Zia.

Zia serasa ingin terbang karena dipuji cantik.

"Dia calon ibu dari anak-anak nya kakak nanti," ucap Elard yang langsung membuat Zia salting setelah dibilang cantik sekarang di bilang calon ibu dari anak-anak nya Elard huwa rasanya pengen hilang saja dari muka bumi.

"Maksudnya kak?" Tanya Lala polos.

"Dia kak Zia," ucap Elard.

"Oalah, halo kak Zia salam kenal nama aku Lala pacarnya kak Elard," ucap Lala yang membuat Zia langsung melotot ke arah Elard dan yang di tatap hanya tersenyum.

"Salam kenal Lala," ucap Zia ramah.

"Masih kecil udah ganjen mau jadi bibit-bibit pelakor," batin Zia.

"Lala pertanyaan sama jawabnya nanti ya sekarang kak El sama kak Zia disuruh masuk," ucap ibu paruh baya itu.

"Ayo masuk kak," ucap Lala yang langsung ngacir ke dalam.

"Ayo masuk," ucap ibu paruh baya yang langsung masuk ke dalam.

"Kak El sering ke panti ini?" Tanya Zia.

"Dulu iya sekarang nggak," jawab Elard .

Iya, sekarang mereka berada di panti asuhan milik keluarga Rogger.

"Kak El jadian sama bocah tadi?" Tanya Zia.

"Dia cuma main-main Zi, masa kamu juga cemburu?"

"Ya iyalah tadi aja kak El peluk dia, senyum ke dia aja nyampek 3 kali sama Zia tadi nggak," ucap Zia.

"Dia anak kecil nanti kalau gue datar yang ada malah nangis," balas Elard.

ELARD DAN ZIA (END✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang