Chapter 4

61 8 0
                                    

Hallo ada yang sudah kangen aku? Hehe

Semoga kalian sehat selalu. Yukk di lanjut bacanya


Jangan lupa Vote dan Komentarnya,

Terimakasih


============================

“Apa kami boleh membacanya du---” Sebelum Ki Yong selesai berbicara Sang Joong sudah menyergah ucapannya. “Tidak!” Tegas Sang Joong. Membuat Ki Yong dan Doyoon terkejut membelalakan matanya.

 
--------------------------------------------------

~Selamat Membaca~

Ki Yong dan Doyoon saling bertatap, mereka ragu untuk menanda tangani berkas tesebut. Mereka takut kalau dalam berkas tersebut adalah perjanjian untuk mengambil organ dalam mereka.

Namjoon melihat wajah Ki Yong dan Doyoon ragu hanya tertawa kecil, bagaimana bisa Sang Joong menyuruh mereka menanda tangani berkas yang mereka tidak tahu apa isi di dalamnya.

“Cepat! Aku tidak punya banyak waktu untuk ini, aku ingin bersama dengan cucu ku.” Tegas Sang Joong.

“B-baik, kami akan menanda tangani berkas ini.” Ucap Doyoon terbata, dirinya benar-benar takut dengan Sang Joong. Tidak ada yang pernah berani melawan Sang Joong, sekalipun keluarganya sendiri.

Setelah Ki Yong dan Doyoon sudah menanda tangani berkas tersebut, Sang Joong dan Namjoon tertawa bersama. Mereka sangat puas sudah mengerjai Ki Yong dan Doyoon.

Lagi-lagi Ki Yong dan Doyoon di buat terkejut dengan tawa Sang Joong dan Namjoon.

Ketika Sang Joong sedang asik menertawakan mereka berdua, dirinya melihat wajah Doyoon sangat kakutan membuat dirinya menghentikan tawanya dan di susul oleh Namjooon.

“Jika kalian penasaran, bacalah setelah cucuku tidur nanti.” Ucap Sang Joong dan di anggukan Ki Yong dan Doyoon.

Tetelah Namjoon membereskan berkas tersebut, mereka beranjak pergi dari ruang kerja Jungkook. Namjoon kembali bekerja, sedangkan Ki Yong dan Doyoon mengikuti Sang Joong menuju ruang makan.

 
-------------
Di Dapur

Setelah makanan sudah siap Sung masih belum melihat Sang Joong datang, dirinya langsung menarik Jungkook duduk bersama.

“Nenek, ada apa?” Tanya Jungkook. Sung tersenyum lembut pada Jungkook, mengelus kedua pipi Jungkook dan menyium kening mulusnya. Jungkook tersenyum senang, Neneknya kembali memanjakan dirinya.

“Sayang, apa itu sangat menyakitkan?” Tanya Sung. Jungkook mengerti arah pembicaraan Sung.

Jungkook tersenyum. “Nenek tidak perlu khawatir, itu tidak menyakitkan.” Bohong Jungkook.

‘Maaf Nek, Jungkook terpaksa berbohong. Jungkook tidak ingin membuat Nenek khawatir.’ Batin Jungkook.

Sung tahu Jungkook sedang berbohong, dirinya melihat sendiri bagaimana Jungkook mencengkram rambutnya dengan kuat untuk menahan rasa sakit.

Tidak lama setelah itu, Sang Joong, Ki Yong dan Doyoon datang. Mereka mulai makan bersama.

 Mereka mulai makan bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kill Me Heal Me (킬미,힐미)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang