Chapter 27

27 5 0
                                    

Halo ketemu lagi dengan aku

Ada yang sudah penasaran? yukk lanjut bacanya


Terus dukung aku ya, terimakasih

============================

'Astaga! apa yang akan terjadi jika Jungkook mengingat semuanya.' Batin Doyoon.

'Aku yang harus kurasakan? senang atau sedih? aku tidak ingin cucu ku menderita karena ingatan itu." Batin Sang Joong

------------------------------------------------- 

~Selamat Membaca~

Waktu terus berlalu, sudah 1 jam Jungkook masih setia menutup matanya. Sang Joong dan Doyoon semakin khawatir, setelah tahu apa yang sedang Jungkook perjuangkan.

Saat mereka sedang asik dengan lamunannya, mereka dikejutkan dengan pergerakan dari bola mata Jungkook.

"Jungkook! bangunlah, kami ada di sini untuk mu." Ucap Ki Yong.

Perlahan-lahan kedua mata Jungkook terbuka. Jungkook memperhatikan sekelilingnya, ia mencari keberadaan seseorang.

Jungkook merasakan sesak di dada kirinya, dirinya sudah mengingat semua yang telah terjadi.

Sang Joong, Doyoon dan Ki Yong hanya bisa memperhatikan Jungkook, menunggu Jungkook untuk berbicara.

Jungkook duduk di atas brankar perakitannya, saat Doyoon ingin membantunya, Jungkook mengangkat tangannya seraya berkata untuk tidak membantunya.

"Keluarlah!" Lirih Jungkook membuka percakapan.

"Kook kau tidak apa-apa? mau ku panggilkan Dokter?" Tanya Doyoon.

"Jungkook, ada apa? katakan pada Kakek." Ucap Sang Joong.

"Keluarlah!' Ucap Jungkook.

Merasa tidak ada respon Jungkook berdiri, dirinya berniat untuk keluar. namun lengannya di tahan oleh Ki Yong.

"Baik, kami akan keluar." Ucap Ki Yong.

Ki Yong mengajak Doyoon dan Sang Joong untuk keluar. Ketika mereka sudah keluar, Jungkook meneteskan air matanya.



TES








TES









{Music on, Taeil - Because of You}

Jungkook merasa dirinya hancur, mengetahui fakta siapa pembunuh Mamanya.

"Aarrrgghhhh! kenapa? kenapa harus kau!" Jungkook teriak sekuat tenaga.


Prang




Kelontaang




Brak





Jungkook mengacak semua yang ada di hadapannya, melampiaskan amarahnya pada isi ruang rawatnya.

Gelas, vas, meja hingga kursi Jungkook hancurkan. Mereka mendengarnya, karena Ki Yong tidak penutup pintu dengan rapat.

"Aaaarrrrggghhh hiks hiks." Jungkook kembali teriak, kini isak tangisnya tidak dapat lagi di tahannya.

---------------- 

"Kak,, apa kita akan membiarkannya?" Tanya Doyoon.

"Ya, biarkan Jungkook sepeti itu. Jika Jungkook melakukan hal buruk kita baru menghentikannya." Jawab Ki Yong.

Kill Me Heal Me (킬미,힐미)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang