Winwin tuh gak paham sebenarnya sama cowo yang dari dia masuk universitas ini, selalu aja deketin dia.
Diantarin pulang, dibeliin makanan. Pokoknya suka banget ada disekitaran dia.
Gak risih sih... cuma bingung aja.
Gimana enggak bingung sih. Itu cowo gak ada status sama dia, tapi baik banget.Yah takut aja tiba-tiba dia dilabrak kayak Ten waktu itu. Yang dilabrak sama pacarnya Johnny.
Mikirin itu, Winwin jadi ngeri sendiri, yah semoga aja dia gak kena labrak, berabe soalnya.
"Dek."
Nahkan, baru aja Winwin keluar dari kelasnya, tiba-tiba aja cowo yang buat otak dan hatinya kelimpungan udah datang.
Winwin senyum doang nanggepinnya. Tapi, pas Winwin ngeliat gelagat aneh Yuta, dia naikin satu aslinya dan natap heran cowo didepannya itu.
"Sorry yah Dek. Hari ini kita gak bisa pulang bareng, gue masih ada kegiatan soalnya. Gak apa-apa kan?"
Oooo.. soalan itu yah, makanya keliatan gak enakan tuh muka.
Winwin mah gak masalah. Diakan juga pulangnya yah gak harus bareng Yuta. Dia seringnya juga bareng Doyoung, itupun sebelum Yuta suka nganter dia pulang sih.
"Gak apa-apa kok kak. Nanti aku bareng kak Doyoung pulangnya." Ujarnya sambil senyum tipis.
Yuta didepannya mengangguk, dari mukanya sih kentara sedih.
"Yaudah. Gue duluan yah dek. Hati-hati pulangnya."
Si cowo ngelus rambutnya, terus pergi ninggalin dia yang dibuat hatinya berbunga-bunga.
Yaudahkan tuh, sepeninggal Yuta, dia juga akhirnya jalan keluar masih dengan hatinya yang menghangat.
Tapi, pas banget hampir didepan gerbang, hatinya tiba-tiba aja mendadak kosong, karena yang dia lihat tuh, Yuta lagi boncengin cowo, kalau gak salah dia seangkatan sama cowo ini, gak tau nama doang.
Ah bukan masalah siapa cowonya.. tapi ini soalan omongan Yuta kedia tadi.
Masih ada kegiatan lainnya, katanya.
'Ooo.. Kegiatan lainnya ini yah Kak Yut. Cukup tau ajasih.'
Winwin sebenarnya gak mau ambil pusing, tapi hatinya yang aneh, gak mau diajak kompromi, malah nyesek dan pengen marah.
Tapi mau marah sama siapa sih?! Sama Yuta?! Kenapa? Emang Winwin berhak marah gitu? Gak kan?
Nahkan... Itulah kenapa dia sering banget bingung sama hatinya. Kenapa juga rasain nyesek.
'Kamu tuh jangan suka baper Winwin! Kan jadinya sakit hati sendiri. Winwin bego.'
Misuh-misuhnya dalam hati. Berjalan masuk kembali, duduk dibangku yang tersedia disetiap koridor.
Dia keluarin HPnya dan nyari nomor Yuta. Pas udah ketemu, dia ngeblokir nomor itu, beserta dengan akun-akun sosial media cowo itu.
'Cowo kerdus.'
Misuhnya lagi, pas selesai ngeblokir semua akun yang berhubungan sama Yuta.
Kemudian, dia nyari kontak Doyoung. Yang mana pas ditelepon gak diangkat-angkat sama si punya nomor.
Terus, dia nyari lagi kontak yang lain, kontaknya Kun. Tapi, gak diangkat juga!!
"Ini kenapa gak diangkat semua sih!" Kesalnya, yang kembali nyari-nyari kontak kakak-kakaknya yang lain.
Nah! Udah namu lagi satu-satunya harapannya, yang sebenarnya Winwin agak sungkan sama satu orang ini.
Ragu-ragu dia nekan kontak itu-
KAMU SEDANG MEMBACA
Kosan Neo + 127 - NCT/WAYV⚠️ (BXB)
Random[RANDOM] [BxB] Kisah kasih keseharian Kosan NEO dan 127 yang penuh drama. ⚠️Warning⚠️ ¤ Non-Baku ¤ cowo x cowo ¤ Banyak kata kasar ¤ 🔞 [Jaeyong, Nomin, Markhyuck, Johnten, Yuwin, Luwoo, Ilyoung, Henxiao, Yangren, Jichen, Hankun.] ®nct2019 《HOMOPOBI...