PERFECT NADHIRA [END]

28. BALAS DENDAM

VOTE+KOMENT

🎶Loren Allred||Never Enough🎶

Lagunya enak banget plis.

Enjoy!

Devan bertepuk tangan menatap remeh kearah nadhira "Bagus dong kalau lo udah tau" ujarnya seraya tersenyum licik.

"Gue jadi gak perlu repot-repot ngejelasin sama lo, gue kira lo sebego mama lo, ternyata lo lebih pintar dari dia" lanjut devan.

"Jangan hina bunda gue-!!" tekan nadhira dengan mata berkilat kilat, nadhira tak suka jika bundanya dihina ia benci hal itu.

"Masuk" titah devan seraya menepuk tangan 3 kali, dapat nadhira lihat ada banyak anggota triger one yang mulai menggerumuninya, rahang nadhira mengeras ia menatap tajam kearah devan.

"I hate you!" ucap nadhira lalu menekan sebuah tombol dikalungnya "Sekarang!" titah gadis itu, membuat devan yang ada didepannya mengernyit.

Sedangkan dirga menggerahkan seluruh alvelios serta regavos untuk masuk kedalam, ada ustadz dzaki, pak wijaya, cakra, alta, aji, alfi, farel, regan, dan dion yang ikut serta dalam hal ini.

Sebenarnya ustadz dzaki enggan mengizinkan nadhira melakukan hal yang salah ini, namun ia tak bisa berbuat apa-apa karna nadhira sangat kekeh dan keras kepala.

BRAKK

Pintu didobrak dengan kasar oleh dirga, membuat semua yang didalam kaget.

Melihat kedatangan dirga, devan langsung menarik nadhira dan membekap mulut gadis itu serta membuang pisau yang ada ditangan nadhira.

"SERANG" ucap dirga, seluruh anggota alvelios dan regavos melawan triger one, mereka menendang, meninju, serta melumpuhkan lawan masing-masing.

"Prok prok prok"

Aksi serang menyerang tiba-tiba berhenti kala sebuah tepukan tangan menggema dipenjuru gedung, devan tersenyum licik kala melihat seseorang yang berdiri disana.

"IRWAN!! " Seketika rahang ustadz dzaki menggeras, sial kenapa lelaki itu sekarang ada didepannya?

"Wahh!! Saya kira cuma anak-anaknya aja yang datang, ternyata orang tuanya juga?" ucap irwan seraya tersenyum, pandangannya teralih kearah wijaya dan dzaki.

"Woah-!! saya gak nyangka ada musuh lama saya disini, Apa kabar wijaya dan ustadz dzaki? kenapa masih hidup? oh iya bagaimana ayla dan kayla, apa keduanya sudah meninggal? " tanya irwan songong.

"Jaga ucapan kamu kampret!!" sahut ustadz dzaki yang sudah dilanda kekesalan, melihat wajah irwan, rasanya dzaki ingin cepat-cepat membanting badan loyo itu sekarang juga.

BUGHH

Satu bogeman mentah berhasil dirga layangkan diwajah irwan "Ini buat lo yang udah bikin koma mama gue" ucapnya

BUGHH

"ini buat lo yang udah perkosa tante gue, sampai dia ngelahirin bajingan yang sama kayak lo"

BUGH

"ini buat lo yang udah berani culik bunda ayla dulu"