Mau cerita, TEMEN GUE PACARNYA BANYAK 😱
Keesokan harinya Xiau Yuan duduk termenung sendirian di taman kediaman teratai miliknya, sedangkan Bao Bao dan Daiyu mereka tengah mengunjungi kediaman perdana Mentri.
Di kediaman keluarga perdana Mentri Yu Ang, Xiau Yuan kurang tidak suka. Xiau Yuan tidak bisa bergerak dengan bebas, dia sempat berfikir apakah sebaiknya dia pergi hidup di dalam hutan terlarang saja? tapi bagaimana dengan Bao Bao dan Daiyu apa mereka juga bisa hidup di sana yang notabenenya banyak hal bahaya terdapat di sana.
Xiau Yuan ingin pergi sendiri namun hatinya tak tega untuk meninggalkan Daiyu dan Bao Bao, baiklah Xiau Yuan sudah bertekad ingin pergi dari sini dan hidup mandiri.
"Sebelum pergi aku harus menuntaskan which itu terlebih dahulu" gumam Xiau Yuan dengan tekatnya.
"Kenapa nona?" tanya Daiyu yang tiba-tiba sudah ada dibelakangnya bersama dengan Bao Bao kecil yang ada di gendongan.
"Ah tidak" Xiau Yuan menggelengkan kepala dengan senyum canggung.
"Hem baiklah" Daiyu menganggukkan kepala beberapa kali.
"Eh nona apa kau sudah tau berita terbaru kali ini" tanya Daiyu berbisik.
"Apa?" tanya Xiau Yuan balik mengerutkan kening bingung.
"Kerajaan Fang akan mengadakan perayaan lampion" kata Daiyu.
"Kapan?" Xiau Yuan memiringkan kepalanya sembari bertanya.
"Tiga hari dari sekarang!" Balas Daiyu kegirangan.
"Kau tau dari siapa?" tanya Xiau Yuan tak ikut senang.
"Ck! Apa kau lupa? Bukankah nona Jian Li ada di sini!" balas Daiyu gemas.
"Oh" Xiau Yuan hanya mengangguk tak minat.
"Ehh tapi itu___" Daiyu ingin mengatakan sesuatu namun bingung.
"Apa lagi?" tanya Xiau Yuan menatap Daiyu garang.
"Di festival itu akan di adakan pertandingan" ujar Daiyu menatap mata Xiau Yuan lekat.
"Pertandingan apa?" tanya Xiau Yuan balik menatap Daiyu sedikit minat.
"Adu kultivasi, semua putri diwajibkan untuk mengikuti nya" jawab Daiyu sembari mengerutkan kening.
"Kita datang!" putus Xiau Yuan dengan cepat.
"APA?!" kaget Daiyu, nona nya ini tidak memiliki banyak tingkat kultivasi bagaimana bisa dia ingin mendatangi festival itu.
"Husstt" Xiau Yuan meletakan jari telunjuk nya didepan wajah Daiyu.
"Apa?" tanya Daiyu mengangkat sebelah alisnya.
"Kita akan mengacau" bisik Xiau Yuan tepat di depan telinga Daiyu lalu berjalan pergi menjauh.
Daiyu hanya mematung di tempat, otaknya penuh dengan rencana. Rencana menyelamatkan diri sendiri.
Setelah pergi menjauh, Xiau Yuan tertawa terbahak, dia merasa lucu ketika melihat ekspresi Daiyu. Fikiranya penuh dengan rencana apa yang akan dia lakukan untuk mengacaukan festival itu besok.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE WASTED GODDES (End) ✔️
Fantasy(HENDAKLAH BUDIDAYAKAN FOLLOW, VOTE, AND COMENT) Udah end 😉 100% cerita aku buat sendiri, jangan pada komen kok mirip cerita sebelah ya, kok ceritanya gini ya. WOY INI GUE MIKIR PAKE OTAK GUE SENDIRI KALAU ADA YANG SAMA BERARTI MEREKA YANG PLAGIAT...