Gelap menyelimuti, telah lama menemani. Berbisik nyaring, kesepian abadi adalah takdir. Namun, sang Beldam menginginkan lebih.
Lagi.
Lagi.
Lagi.
Sampai akhirnya, mereka tiba. Cahaya terang menyilaukan mataku yang tak lagi berbinar; terkesiap dengan kehadiran Ksatria Gugur dan Si Netral Berucap Hambar.
Mereka.
Hanya mereka yang bisa membebaskan kami.
Sayang, Si Manis Berucap Pahit menghalangi.
***
55 kata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Where Do We Go? [✔]
Mystery / Thriller[The Fractured Fate Duology; Book #1] Alih-alih berakhir menyenangkan, pertemuan mereka berakhir mengerikan. Manusia lain berdiam seperti patung; barang-barang yang terlempar berhenti di udara; pusat perbelanjaan itu tidak bisa ditinggalkan. Awalnya...