mas renjun [Renmin]

4.4K 265 25
                                    

Jaemin berdiri di hadapan renjun, wajahnya tak berhenti berseri melihat suaminya yang sedang tersenyum di sana, dan tak lupa juga ia membawa bunga untuk renjun

"Mas, Ade datang"

.......................

"Ade bawa bunga untuk mas, mas suka ngga?pasti suka kan karna yang bawa kan Nana ahaha"

Jaemin terkekeh dan menaruh bunga di samping suaminya

"Mas, hari ini jiejie udah bisa manggil aku mama pasti kamu senang kan"

"Dia juga aku ajarin manggil papa dan anak kita makin ganteng mirip kamu mas"

"Nah apabila jiejie udah besar nanti aku bakal ngenalin jie jie ke papanya yang hebat ini"

Air mata jaemin mengalir keluar dan langsung di usapnya

"Maaf mas aku nangis haha kalo kamu liat pasti kamu bakal ga suka liat aku sedih kek gini"

Jaemin mengusap batu nisan itu, air matanya tak dapat di bendung lagi, jaemin menangis di hadapan makan renjun, wajah jaemin sudah basah dengan air mata

Huang renjun

230300-050205

"Mas hiks maaf aku nangis dihadapan kamu tapi hiks aku kangen kamu mas, kangen suara kamu, kangen kamu manggil aku dengan sebutan "Ade sayang" hiks"

"Tapi Tuhan ngerebut kamu dari aku"

Jaemin masih menangis hingga lututnya lemas dan dirinya terduduk di hadapan makam sang suami

"Mas aku bakal coba ikhlasin kamu tapi aku butuh waktu"

Jaemin mengusap air matanya dan tersenyum melihat makam renjun

"Aku pulang ya mas kasihan jie jie aku titipin ke haechan lama oh ya mas haechan sekarang lagi hamil dia bakal nyusul aku jadi seorang ibu"

Jaemin berdiri dan pergi menjauh dari tempat pemakaman umum tersebut

Huang renjun, pengusaha HR GROUP yang paling sukses dan banyak orang ingin menjalin kontrak kerja sama bersama perusahaan nya, dan dia adalah suami dari Huang jaemin, tragedi terjadi saat jaemin hamil besar dan renjun mengalami kecelakaan mobil yang besar dan menimbulkan ledakan yang berbahaya, di saat yang bersamaan pula jaemin sedang melahirkan anaknya dan akhirnya tanggal kelahiran anak renjun adalah hari di mana nyawanya di ambil oleh sang maha kuasa









































End.....................

one shoot nominrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang