Assalamualaikum🙏🏻🙏🏻😍
Sesuai janji, aku dateng bawa kabar anget anget kaya tahu bulet dadakan xixixix
Jimin Alisa ada new story di Destiny Series.
Yyeee👏🏻👏🏻👏🏻🙌🏻
Ada yang seneng ga?
Ada yg nungguin Alisa Jimin lagi ga?
Judulnya, Destiny 1'Nuit.
Silahkan cek di work terbaru aku, baru aja aku update PRAKATA & CAST nya. Semoga sukaa🤗
Oiyaa, inget pesen aku. Jangan menggurui berkedok mengkritik atau memberi saran. Kalo ga suka sama alur cerita, cara penulisan dan cast nya, SILAHKAN TINGGALKAN ATAU BERKARYALAH SESUAI KEINGINAN KALIAN MASING-MASING.
🦋Spoiler chapt 1🦋
Kalau tampang pemesannya begini, Alisa tidak keberatan kalau diminta melayani sampai pagi pun. Habisnya, dia sangat tampan dan ramah pula. Di banding pria yang bernama Je Min ini.
"Maaf ya, Mbak." ucap Nathan masih merasa tidak enak.
"Jangan mau, Mbak. Anaknya emang suka begitu. Minta ganti rugi waktu aja Mbak, dia orang kaya kok." sela Biru asal ceplos. Dan Kai yang mendengar kekonyolan sahabatnya itu langsung menampar pelan pipi Biru dengan wajah datar.
"Mingkem, congor lu ga estetik kalo ngomong."
Biru langsung mengapit lengan Jingga seperti mengadu.
"Ye, upil gajah." bela Jingga langsung menyentil bibir Kai. "Dasar, Khairul Bakrii! bisa aja lak-lakan lu menghina temen sehidup semati gue."
"Khairul Adnan, ann Jing!" koreksi Kai soal namanya yang asal di ganti oleh Jingga.
Jingga lantas ikut tidak terima.
"Jingga Mahendra ya Khairul Bakri jangan di ganti-ganti begitu aja, sethann.."
"Ga pake setan ya, ann Jing!"
"Ya jangan di anjing anjingin juga, babi!"
"Bacot sia! gelud hayoooo!!" Kai berdiri dari kursinya sambil berlaga menggulung lengan almamater yang ia kenakan. Di ikuti oleh Jingga juga begitu.
"Hayooo!! maju sia Khairul Bakri! sokk maju!"
"Sia, maju duluan bego!" balas Kai.
"Dih, nyuruh-nyuruh aing. Sia lah maju sini, hayuuu gelud!"
"Lah sama aja, sia juga nyuruh-nyuruh aing, tai!"
Dan begitulah perdebatan antara Kai dan Jingga yang ingin perang tapi tidak ada yang berani menyerang. Sampa akhirnya pria dengan wajah angkuh itu menggeplak meja lalu bersiul santai, kemudian dia berkata,
"Bisa diem ga Kai sama Jingga? bisa diem ga?" ucapnya santai, nada yang ia suarakan juga persis seperti seorang ibu yang meminta anak-anaknya untuk berhenti membuat keributan.
Sontak Kai dan Jingga kembali normal seperti tidak terjadi apa-apa. Keduanya dengan cepat kembali ke tempat duduk masing-masing dengan senyum geli yang menggantung di wajah tampan masing-masing.
Pria yang bernamakan Nathan itu langsung terkekeh.
Note : Kalo suka, jangan lupa masukin ke library yaa, biar tau update-an terbaru Destint 1'Nuit.
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY IN MY LIFE || [PJM]✓
Fanfiction"Anak kecil harus pulang." Jimin menggenggam tangannya. Berharap yang ia cari sedari tadi bisa ia bawa kembali. Namun Alisa tidak berharap demikian. "Tidak, aku tidak ingin pulang." "Alisa," "Aku mau kita bercerai." Start : 21maret