ARASHYA TRANSMIGRASI ( Complete )

A.T<=>ITU SIAPA?

Gak tahu mau ngomong apa? ☺

Sesuai yang dijanjikan oleh Arashya bahwa pada hari sabtu ini Ucup alias Ellbarack itu menemui Arashya dirumahnya dan akhirnya ia berakhir dengan Arashya yang membawanya kesebuah Mall yang besar.

"Saya mau dibawa ke mana Arashya?" tanya Ucup sejujurnya dia khawatir Arashya akan melakukan suatu hal yang tidak-tidak padanya. Ditambah lagi dia merasa tidak nyaman dengan tatapan orang-orang melihatnya yang satunya gadis cantik tapi yang cowoknya Nerd beda jauh sekali seperti langit dan bumi pikir mereka.

Bukan Arashya namanya jika peduli akan orang-orang yang selalu membicarakannya ia bahkan semakin menggandeng Ucup agar terus mengikutinya bahkan Ucup sampai sempoyongan mengikuti langkah Arashya yang terlalu bersemangat.

"Hm kira-kira baju apa ya yang cocok buat lo Ucup" ucap Arashya memilih pakaian pria dihadapannya.

"Ta-tapi saya tidak mau beli baju" ucap Ucup dia memang tidak ingin membeli baju ditambah lagi dia tidak punya uang.

"Lo gak usah mikir tentang duit, gue yang bakal bayarin" ucap Arashya tepat sasaran dengan apa yang tengah Ucup pikirkan.

"Kayanya ini, ini, sama ini cocok buat lo" Arashya mengambil semua pakaian yang ia pilih untuk Ucup.

"Lo suka sepatu kaya gimana?" tanya Arashya melihat Ucup yang menunduk melihat sepatunya yang sudah buluk.

"Biar gue yang pilihin" Arashya mengambil tiga sepatu dengan warna hitam putih dengan gaya berbeda.

"Good" Arashya tersenyum puas melihat penampilan Ucup yang sekarang.

Arashya kembali menarik tangan Ucup untuk memasuki Barbershop sebenarnya Ucup sudah sangat lelah namun ia bisa apa selain mengikuti Arashya yang terus menariknya sana-sini.

"Saya mau dibawa ke mana lagi?"

"Mas tolong potong rambut temen saya ini jadi keren bisakan" ucap Arashya memasuki tempat itu tanpa memperdulikan perkataan Ucup.

"Oh bisa dong Mbak. Sini Masnya duduk" Arashya mendorong Ucup pada kursi disampingnya.

"S-saya-"

"Udah lo diem aja gak usah banyak omong!" Arashya melenggang pergi duduk dikursi tunggu. Menunggu Ucup yang sedang dipangkas rambutnya.

1 jam berlalu....

"Haelah lama amat sih, bisa jamuran kepala gue nunggu si Ucup" gerutu Arashya sebal karena terlalu lama menunggu bahkan ia sudah bosan memainkan handpone ditangannya ditambah lagi dia risih dengan tatapan orang-orang yang berada ditempat pangkas rambut ini.

"Ingin sekali gue colok mata buaya-nya itu, untung gue bukan sykopet" pikir Arashya.

"Mbak udah selesai ni" ucap Barber. Arashya langsung berdiri menghampiri Ucup yang terlihat terkantuk-kantuk karena matanya yang mengantuk.

"Wahh gak nyangka lo keren juga setelah potong rambut Ucup" Arashya berbinar melihat Ucup yang berbeda. Membuat Pria itu tersadar dari kantuknya.

"Emangnya saya kenapa?" tanya Ucup bingung. "Lo ngaca madep sana" Ucup melihat pantulan dirinya dalam cermin.

"Hah i-itu siapa?" tanya Ucup dengan polosnya bahkan raut wajah terkejutnya sangat kentara membuat Arashya terkekeh geli.

"Itu lo Ucup" gemas Arashya ingin sekali dia menggeprek kepala Ucup.

"Kok saya beda? Itu bukan saya" tunjuk Ucup pada dirinya sendiri bahkan ia sudah panik.

"Apa yang terjadi dengan saya?" histeris Ucup melihat perubahan dirinya.