A.T<=> AMNESIA BUKAN ANEMIA.

184K 21K 636
                                    

SIAP UNTUK MERAMAIKAN CERITA?

BTW KALIAN APA KABAR?


GIMANA PERASAAN KALIAN SAAT INI?


ENJOYED & HAPPY READING.


♡♡♡



Gara-gara kejadian di mana Arashya beradu jotos dengan Jeno dan antek-anteknya dia jadi kelimpungan sendiri bagaimana caranya menghadapi Zion adiknya itu yang masih belum sadarkan diri di rumah sakit bahkan Ucup dibuat bingung dengan tingkah Arashya yang barbar.

"Ucup gue harus gimana ngadepin adek gue?" tanya Arashya.

"Dia pasti gak bakal ngenalin gue, secara ini bukan tubuh gue yang asli" Arashya menunduk lesu membuat Ucup semakin bingung.

"Maksudnya apa saya gak ngerti" otak Ucup masih loading untuk mencerna perkataan Arashya.

"Lo percaya gak yang namanya perpindahan jiwa kaya bertransmigrasi gitu?" Ucup terdiam mendengarkan kelanjutan cerita Arashya.

"Lo tahu gak drakor yang judulnya 'The Dude In Me'  kaya gitu perumpamaannya sama hidup gue"

"Itu yang gue rasain saat ini, sebenarnya ini bukan tubuh gue yang asli Ucup entah gue juga gak tahu gimana bisa kaya gini, jiwa gue tiba-tiba ada di dalam tubuhnya Arashya"

"Bahkan nama gue yang asli adalah Zara Chrishtine Aldebaran bukan Arashya Cristy Abraham dan Zion adalah adik gue" jelas Arashya membuat Ucup mengerjap membuat Arashya sebal.

"Lo ngerti gak gue ngomong apa?" Ucup hanya diam membuat Arashya menggeplak kepalanya saking gemasnya dengan otak Ucup yang lola dengan hal seperti ini berbeda dengan pelajaran.

"Aduh sakit" ringis Ucup mengelus belakang kepalanya lalu mengerucutkan bibirnya.

"J-jadi kamu bukan Arashya tapi Zara? Lalu Arashya yang asli ada di mana?" Ucup menatap k earah Arashya sekarang Ucup mengerti pantas saja Arashya yang sekarang berbeda dengan yang dulu ternyata oh ternyata jiwanya orang yang berbeda.

"Arashya udah mati dan raganya sekarang jiwa gue yang nempatin. Entah raga gue yang asli masih ada atau udah dikubur gue gak tahu karena waktu itu gue ketabrak mobil dan saat sadar gue udah ada di raganya Arashnya" ucap Arashya menghembuskan napas panjang.

"A-apa" Ucup terlihat shock mendengar fakta dari mulut Arashya.

"Lo orang pertama yang tahu kebenaran tentang gue. Gue harap lo bisa jaga rahasia ini oke" Arashya tersenyum diangguki oleh Ucup.

"Iya saya akan jaga rahasia" Ucup ikut tersenyum menatap sendu Arashya.

"Jangan liat gue kaya gitu! Gue colok mata lo mau?" Ucup langsung menggelengkan kepalanya menutup matanya dengan kedua telapak tangannya membuat Arashya terkekeh atas kelakuan Ucup.

"Segitu takutnya lo sama gue eh" Ucup mengangguk membuat Arashya tertawa.

"Lo jadi cowok penakut amat sih heran gue." Arashya mendengus.

"Nih denger ya Ucup lo sekarang temen gue temennya seorang Zara, lo harus berani lawan orang-orang yang suka rendahin lo. Emangnya lo mau ditatap rendah mulu sama orang-orang? Jangan mau jadi orang bodoh lo harus bilang sama diri lo sendiri bahwa lo itu orang yang kuat dan berani" ucap Arashya membuat Ucup merenung.

"Ah gue jadi kangen temen gue dulu yang pada cerewet, mereka masih inget gue gak ya? Ah udahlah sekarang temen gue cuma lo Ucup. Lagian gue heran deh si Arashya gak punya temen satupun kenapa ya?" Arashya mendengus sebal.

"Sebenarnya Arashya punya temen kok. Tapi saya gak tahu kenapa mereka jadi saling jauhan" ucap Ucup membuat Arashya menatap penuh keingin tahuan kearahnya.

ARASHYA TRANSMIGRASI ( Complete ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang