A.T<=>DRAMA SI KUTIL KUDANIL

205K 24.6K 3.8K
                                    

JAM BERAPA KALIAN BACA PART INI?




GIMANA KABARNYA?




JANGAN LUPA VOTE & COMENT-NYA



SIAP MERAMAIKAN CERITA?



HAPPY READING




ARASHYA TRANSMIGRASI



Arashya dengan tenang memakan makanannya ditemani Ucup yang terus menunduk. Dia dengan lahap memakan mie ayam special yang sudah terkenal dikantin sekolahnya itu tanpa memperdulikan tatapan orang yang berbeda-beda padanya.

"Ucup udah berapa kali gue bilang jangan nunduk! Lo mau tuh kacamata lo masuk tuh kuah bakso panas eh" Arashya dibuat gemas dengan Ucup yang selalu menunduk takut was-was akan sekelilingnya. Apa lagi mereka jadi pusat perhatian.

"Gak usah takut ada gue lo tenang aja" Ucup mencoba menegakkan kepalanya membuat Arashya tersenyum manis membuat murid pria yang ada disana menggigit bibir gemas.

"Aduh manis banget sih senyumnya"

"Ah meleleh hati abang ini neng"

"Gemes deh pengen gue cium"

"Heh gak usah halu lo"

"Heh halu itu kebutuhan asal lo tahu!"

"Mana ada begitu"

"Ada lah lo gak tahu aja lo ya bukan cuma gue yang suka halu, tapi yang lagi baca juga suka halu hehe"

"Terserah lo lah"

"Si Ucup beruntung banget"

"Gue mau di posisinya si Ucup"

"Nah gitu jangan tunjukin sama orang kalo lo tuh lemah, tunjukin bahwa lo itu kuat dan pantas ada diposisi atas jangan sampai Mahkota Raja lo itu jatuh" Arashya terkekeh pelan dengan perkataannya.

"Sok bijak juga gue ya" Ucup tersenyum melihat tingkah Arashya yang berbeda dari biasanya.

Brakk

Argh

Arashya merasakan panas diarea pundak hingga tangannya karena ada seorang murid perempuan yang menumpahkan kuah bakso kearahnya dengan sengaja. Membuat Ucup dan semua yang melihatnya terkejut.

"Aduh anjir sakit huwaa panas jangan-jangan pundak sama tangan gue hilang" pikir Arashya ngelantur saat merasakan sakit dipundak dan tangannya.

"Ma-maaf Arashya aku gak se-sengaja" ucapnya gugup dan takut dengan mata berkaca-kaca. Arashya menatap tajam perempuan dihadapannya ini.

"Si kutil kudanil ternyata. Wah mau main-main sama gue bitch" geram Arashya dalam hati.

"Makanya kalo jalan hati-hati!" peringat Arashya dengan tenang membuat perempuan dihadapannya ini bingung dengan reaksi Arashya.

"Tumben gak ngamuk" pikir perempuan itu. Bahkan semua orang yang melihat hal itu.

"Kamu gak papa?" tanya Ucup khawatir melihat bekas merah ditangan Arashya. "Gue gak papa"

"A-aku bener-bener hiks gak sengaja hiks maaf" Perempuan dihadapannya ini menggenggam sebelah tangan Arashya namun saat Arashya melepaskannya perempuan itu malah menjatuhkan dirinya.

ARASHYA TRANSMIGRASI ( Complete ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang