ISHY - 23

295 65 12
                                    


—————

"Semua sudah beres, kan?"

"Sudah."

"Barangku?"

"Iya, na. Sudah diturunkan semua."

Mina mengangguk paham, jujur saja pinggang bahkan seluruh tubuhnya terasa kebas atau sedikit sakit dan nyeri saat digerakkan. Mungkin akibat tidur dengan ranjang sempit isi dua orang.

Mina bisa melihat jika salah satu supir yang bekerja di Mansionnya mendekat sedikit tergesa-gesa.

"Semua barang Nona sudah saya naikkan, masih adakah yang lain? Jika tidak. Kita bisa pulang."

Mina mengangguk. "Baiklah." Mina menjeda sebentar sebelum menemukan seseorang, "Tapi tunggu aku dimobil sebentar ya?"

Pak Choy nampak bingung.

Mina yang menangkap raut penasaran supirnya itu langsung mendekat untuk berbisik. "Taehyung."

Bisa Mina lihat Pak Choy mengangguk paham dan segera meninggalkan Mina yang mulai mendekat kearah Taehyung dimana juga ada Jungkook dan Jimin. Sebelumnya memang lengkap 10 orang tapi sudah lebih dahulu pulang dengan alasan lelah jadinya Mina mengiyakan saja.

Jungkook yang melihat kedatangan Mina langsung menyenggol lengan Taehyung pelan. "Kutunggu dimobil, jangan lama."

Taehyung mengangguk setelah berbalik kebelakang, bisa dilihat Mina berjalan sambil tersenyum manis kearahnya.

"Pulang, kan?" tanya Mina dan dijawab anggukan.

"Kemarin Eomma dan Appa bertanya." Mina mengangkat kedua alisnya seolah bertanya, "Kapan kita akan menempati apartemen baru?"

Ah, Mina paham sekarang.

"Nanti, ya? Akan kuurus dulu semua barang-barang yang ada dimansion."

"Jangan lama."

"Memang kenapa? Omong-omong nanti di apartemen, kamar kita akan tetap beda."

Taehyung menaikkan alisnya. "Kalau mau satu kamar juga aku tidak keberatan asal terima konsekuensinya." pria itu tampak menjeda, "Kau dibawah dan aku diatas."

"Ya! Mesum."

Taehyung terkekeh, gemas sekali melihat pipi kekasih yang merona.

"Ayo pulang istirahat, aku masih harus mengantar Jungkook dan Jimin. Mereka tidak bawa mobil."

"Baiklah." baru saja Mina akan berbalik, Taehyung kembali menarik lengan Mina dan otomatis tubuh gadis itu berbalik.

Cup.

"Pulanglah, terima kasih."

***

"Jung Mina!" teriakan Dahyun hampir memenuhi lorong yang mengarah kekamar Mina, memang kamar gadis itu kedap suara tapi hanya karena pintu kamar terbuka mambuat suara melengking Dahyun sampai ke gendang telinganya.

I STILL HAVE YOU ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang