ISHY - 30

331 53 14
                                    

—————

Beberapa kali Nyonya Jung memanggil Mina, si anak gadis cantik untuk segera turun dari kamarnya. Hari ini sudah tepat sepuluh hari setelah kejadian Mina di apartemen Taehyung. Tujuan mereka semua bersiap-siap adalah untuk menghadiri hari kelulusan calon suami dari anaknya yang berstatus sebagai kekasih dari Mina.

Sedangkan gadis yang kini sedang sibuk mencari hils itu pun mendengus sebal. Padahal dirinya sudah selesai, memakai dress warna gelap ukuran diatas mata kaki tanpa lengan. Bedak tipis dengan bibir peach itu semakin menggoda, Mina sudah lumayan mahir tentang berpakaian sekarang mengingat sahabat dekatnya—Han Sorim sudah mengajarkan semua tentang kegunaan ini itu.

Rambutnya dibiarkan terurai, dan disaat hils yang dicari bertemu pun langsung dirinya pakai dan turun menuju lantai bawah. Benar saja, kedua orang tua serta kakak laki-laki yang baru pulang dua malam lalu pun ikut.

"Jarang sekali kulihat kau cantik, na." entah itu berupa pujian mau pun sindiran, Yoongi suka sekali mengajak ribut disaat yang tidak tepat. Jadinya Mina memilih tak mendengar dari pada harus memukul sang kakak dan membiarkan rambut yang ditata menjadi kusut.

"Taehyung pasti akan gila saat melihatmu, sayang. Kau cantik sekali, mirip dengan Eomma." puji Nyonya Jung sambil merapikan bagian bahan dresa yang ada dibahu.

"Dia anakku, tentu mirip denganku." sela Tuan Jung juga yang tak ingin kalah saat melihat penampilan anak gadisnya, "Sudah Appa katakan jika dress lebih bagus dari pada celana jeans, sayang. Kau memang anak Appa yang paling cantik."

"Ah, Eomma, Appa. Ayo berangkat." kesal Mina kemudian saat orang tuanya masih sibuk memperebutkan tentang dirinya.

Keduanya terkekeh dan memilih mengangguk, "Sudah tidak sabar sekali, ya? Ingin melihat kekasihmu itu memakai pakaian kelulusan?"

***

Karangan bunga serta papan tulisan ucapan selamat pun berjejer disepanjang jalan masuk menuju kampus, begitu panjang hingga Mina terlalu asik memandangi. Ada banyak juga yang sudah datang, penjual bunga pun juga berbaris rapi. Menunggu para pihak kerabat yang akan datang untuk membeli beberapa yang akan diberikan pada mahasiswa kelulusan S1 tahun ini.

Mobil milik Tuan Jung pun terparkir rapi tepat didepan halaman parkir bahkan dibagian lapangan basket pun juga mulai diisi. Mina melangkah keluar, sedikit hati-hati takut memijak bagian ujung dresa miliknya. Warna kulit seputih susu itu berbanding terbalik dengan warna hitam dresa yang melekat ditubuhnya.

"Eomma, Appa. Aku akan melihat Jimin dan Namjoon disana." tunjuk Yoongi kearah didekat panggung yang nantinya akan dijadikan tempat mahasiswa duduki.

"Pergilah, Yoon."

Kepergian Yoongi membuat Mina langsung melihat presepsi yang akan mendekat kearah beberapa orang pria berjas disana, anehnya lagi matanya tidak melihat keberadaan Taehyung yang seharusnya sudah berada disini.

Acara sudah tidak akan lama lagi sedangkan pria tampan itu masih belum memunculkan tampang keberadaan. Kedua orang tua Mina memilih mendekat kearah keluarga Minji dan Dahyun, untuk menyapa.

"Dia tidak akan datang?" tanya Mina sendiri. Merasa lelah dengan menelusuri setiap kawasan hingga dirinya akan berbalik dan sudah disambut oleh orang yang sedari tadi dirinya cari.

I STILL HAVE YOU ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang