(19) Sehari Bersama: Keluarga Lee

1.4K 250 20
                                    

Heeseung dan Jungwon sampai di kediaman keluarga Lee--rumah kedua orang tua Heeseung--sekitar pukul dua siang. Tuan dan Nyonya Lee menyambut hangat kedatangan putra bungsunya yang tanpa diduga berkunjung setelah sekian lama bersama dengan si kecil Jungwon kesayangan mereka semua.

Namun, setelah selesai makan siang dengan menu ayam bakar sesuai permintaan Jungwon, bocah itu akhirnya tertidur hingga sampai di kediaman Lee. Berhubung tidak ada yang tega membangunkan Jungwon yang tampak begitu pulas dalam tidurnya, alhasil Tuan dan Nyonya Lee meminta sang putra untuk membawa Jungwon ke kamar. Keduanya juga meminta Heeseung untuk beristirahat lebih dulu. Maklumlah, berkendara selama tiga jam tentunya cukup melelahkan, bukan?

Setelah puas tertidur, Jungwon akhirnya terbangun di jam setengah lima sore. Mulanya, ia bingung saat memperhatikan ke sekeliling ruangan di mana ia berada sekarang. Sempat bergumam antara sadar dan tidak sadar. "Ung? Papa beli kamar baru?"

Matanya digosok perlahan sembari sesekali mengerjap. Karena masih agak mengantuk, Jungwon memutuskan untuk memejamkan mata bulatnya lagi. Akan tetapi, beberapa saat kemudian, bocah itu terbangun tiba-tiba seraya menepuk dahinya dramatis. "Oh iya! Wonie kan, tadi mau pergi ke rumah Oma dan Opa Lee sama Om Hee!" pekiknya riang. Lantas, bocah tujuh tahun itu segera turun dari tempat tidur dan berlari melewati pintu yang memang terbuka lebar dengan semangat.

Kaki-kaki telanjangnya yang pendek tanpa berbalut kaus kaki, berlarian. Menuruni anak tangga dengan hati-hati. Lalu, ketika mata bulatnya menangkap keberadaan dua orang paruh baya yang tampak duduk sembari menikmati teh sore dan camilan, tanpa membuang waktu lagi Jungwon langsung berteriak.

"Oma Lee! Opa Lee!" serunya semangat. Pekikan dari Jungwon, praktis membuat yang dipanggil menolehkan wajah mereka dan tersenyum begitu lebar. Keduanya berdiri dan merentangkan tangan mereka untuk menyambut Jungwon yang berlarian menghampiri.

"Wah, Sayangnya Oma sama Opa Lee sudah bangun?" tanya Nyonya Lee sembari mengusap punggung Jungwon yang beberapa saat lalu baru saja menubruknya dan memberikan pelukan rindu yang sangat hangat.

"Ung," gumamnya. "Wonie kangen banget sama Oma Lee!"

"Sama Opa, kangen juga nggak?" Tuan Lee bertanya dengan wajah cemberut dibuat-buat. Jungwon yang mulanya mendongak memperhatikan wajah ibu dari Om Heeseung-nya itu, kini beralih menatap lelaki paruh baya di sisi kirinya itu.

Jungwon menyunggingkan senyum lebar sampai-sampai lesung pipinya begitu dalam terlihat. "Kangen juga!" seru bocah itu. "Kangen banget! Wonie kangen sama Oma sama Opa juga!"

Acara temu kangen antara Tuan dan Nyonya Lee dengan Jungwon itu berlangsung begitu hangat dan menyenangkan. Nyonya Lee meminta asisten rumah tangganya membawakan susu untuk Jungwon beserta camilan juga. Lalu, mereka asyik bercerita ini dan itu. Pembawaan Jungwon yang selalu heboh ketika bercerita, membuat suasana di kediaman Keluarga Lee ini semakin terasa hangat.

Ketiganya bahkan melupakan Heeseung yang baru saja selesai mandi dan sekarang sibuk memperhatikan ketiga manusia berbeda usia itu dari ujung tangga. "Fiks, sih. Posisi gue bener-bener udah tergantikan sama Jungwonie," ujarnya sambil mengusap dada dramatis. "Huhu, kenapa gue jadi iri dengki gini, sih, sama keponakan sendiri?"

Heeseung terlalu asyik memperhatikan ketiganya--bahkan ketiganya saja tidak mempedulikan keberadaannya--sampai-sampai melupakan fakta penting karena setelah mengantarkan Jungwon yang tertidur ke kamar, dirinya pun menyusul ke alam mimpi beberapa saat kemudian karena kelelahan.

Lelaki itu menggigit bibir bawahnya sembari berpikir keras. "Kayak ada yang gue lupain, tapi apa, ya?" monolognya dengan dahi berkerut.

Samar-samar suara Jungwon yang sedang bercerita hal random kepada kedua orang tuanya, masuk ke pendengaran Heeseung. "... Papa juga sering beliin Wonie mainan, jajan, terus es krim! Ah, sama yogurt juga! Pokoknya--"

(NOT) Just Papa and Me! [JayWon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang