Chef 8

527 105 23
                                    

💜💜💜💜

"Yoongi ..., boleh aku pulang dengan mu? Aku tidak membawa kendaraan," Serim menghampiri Yoongi yang baru saja selesai berganti baju, dan akan bersiap pulang.

"Memangnya kemana sepeda motor mu?"

"Ada, hanya saja tidak mau dihidupkan. Terpaksa aku naik bus," keluh Serim. Ia berharap kali ini berhasil untuk melakukan pendekatan pada Yoongi. Walaupun Serim dan Yoongi adalah teman satu kampus, sikap Yoongi tetaplah sama seperti kepada yang lain. Mungkin hanya Sojung yang berhasil membuat pria dingin itu menunjukkan kepeduliannya. Hal itu karena Sojung pemaksa, itu sebabnya tak ada yang bisa menolaknya.

"Baiklah, Bersiaplah. Aku tunggu di luar," ucap Yoongi, lalu berjalan keluar.

Bergegas Serim segera menuju loker untuk mengambil barang-barangnya, lalu berganti baju.

"Yewon, aku duluan, ya?" Serim melambaikan tangannya pada Yewon yang baru saja hendak berganti baju.

Yewon hanya menggelengkan kepalanya. Yoongi memang perduli, tapi mau sampai kapan Serim berusaha seperti itu? Apa nantinya Serim yang akan menyatakan perasaannya pada Yoongi? Yewon hanya mengangkat bahunya, terlalu sulit untuk dipahami.

"Jungkook! Kau mau pulang?" Yewon keluar dari dapur, dan mendapati Jungkook tengah menyandangkan tas ranselnya.

"Kau pikir aku akan menginap di sini? Ayo, pulang."

Yewon mengangguk, dan mengikuti langkah Jungkook. Mereka menuju halte yang sama, karena memang tujuan mereka satu arah.

"Kookie-ya, Sojung Eonni dan Yerin Eonni kenapa jarang ke restoran?"

"Mereka hamil. Makanya sekarang, restoran juga diurus oleh Yoongi hyung," jelas Jungkook. Mereka mengobrol sambil menunggu bus datang.

"Awalnya, aku pikir Sojung eonni itu kekasih Chef."

"Hahahaha mana mungkin Sojung nuna memiliki selera seperti Yoongi hyung. Tapi, dari yang aku lihat, suami Sojung nuna juga terlihat dingin," Jungkook ingat saat ia bertemu Seokjin di restoran.

"Apa pria dingin memiliki daya tarik tersendiri?" gumam Yewon yang masih bisa didengar oleh Jungkook.

"Mungkin. Aku lihat, Serim nuna selalu berusaha dekat dengan Yoongi hyung. Apa di dapur, terlihat?"

"Jadi kau menyadarinya?" Yewon tak menyangka jika Jungkokk tahu.

"Jelas terlihat. Kau tidak tertarik? Bukankah kau selalu membantu pria itu saat memasak?" pertanyaan Jungkook membuat Yewon mencebikkan bibirnya.

"Mendengarnya berbicara saja sudah membuatku harus meningkatkan kesabaran. Memangnya apa yang menarik dari Chef?"

"Tanya saja pada Serim nuna," sahut Jungkook.

Yewon mengangkat bahunya. Mungkin Serim sudah menemukan daya tarik dari seorang Min Yoongi. Namun, bagi Yewon, Yoongi hanya seorang pria dingin yang tak berperasaan. Walaupun Yewon sudah diajari beberapa menu masakan restoran, bagi Yewon, Yoongi bukanlah pria idaman yang bisa dikejar-kejar oleh banyak wanita. Ah, Yewon ingat, daya tarik Yoongi bagi Yewon adalah saat pria itu memasak. Yewon dibuat takjub hanya saat pria itu memasak.

****

"Kau harus mulai berlatih memasak lebih sering."

Yewon menoleh menghadap Yoongi yang sedang mengaduk-aduk Cream Soup. Ia tak mengerti kenapa tiba-tiba Yoongi berkata seperti itu, bahkan tanpa basa-basi.

ChefTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang