hari pernikahan

68.9K 3.7K 41
                                    

Acara pernikahan itu pun sudah selesai.

Dean dan hara sudah sah menjadi sepasang suami-istri di mata agama maupun hukum.

Hara ingin melepaskan baju pengantin nya, namun tidak bisa mencapai resleting yang di berada belakang.

Dean yang melihat itu pun terkekeh geli lalu beranjak dari atas kasur dan berjalan ke arah hara yang sedang berdiri di pantulan cermin.

Dean menarik resleting itu ke bawah dam membuat hara terpekik kaget.

Hara menoleh."Makasih Dean." Ucap Hara sambil nyengir kuda.

"Hmm." Ujar Dean lalu berjalan dan duduk di atas sofa.

Hara mengambil baju nya terlebih dahulu di ruang ganti baju dan masuk ke dalam kamar mandi.

Hara sudah selesai mandi nya dan sudah memakai baju piyama tidur nya dan langsung naik ke atas kasur king size.

Sekarang giliran Dean yang masuk kedalam kamar mandi dan selesai mandi nya, Dean hanya menggunakan bokser hitam tanpa atasan.

Dean melihat, bahwa hara sudah tertidur lelap dan berjalan ke arah hara lalu membaringkan tubuh nya di sebelah hara.

Dean melihat setiap inci wajah hara yang sangat cantik sekali dengan wajah yang mulus, hidung mancung, alis sedikit tebal, bibir yang hampir berbentuk love.

"Gagal gue malem pertama nya." Batin Dean

Lalu tangan nya mengangkat kepala hara agar tidur di tangan nya sebagai bantal.

Dean tidak mengerti , mengapa diri nya tiba-tiba ingin menikahi hara, yang jelas hara sudah mampu membuat seorang Dean jatuh cinta di pandangan pertama nya.

Hari sudah semakin pagi dan matahari sudah menyinari bumi, semua orang menuju kesibukan nya masing-masing.

Hara mengerjapkan mata nya berkali-kali saat perut nya terasa sesak saat tangan kekar Dean yang melingkar di pinggang nya.

Hara mengangkat tangan Dean dengan hati-hati, takut nya sang suami nya akan terbangun oleh diri nya.

Hara memandangi setiap inci wajah Dean lalu memegangi alis, bibir yang sedikit tebal dan lalu terkahir memegang rahang kokoh milik Dean.

Hara terlonjak kaget saat kedua mata milik Dean terbuka lebar dan hara langsung menutup kedua mata nya kembali seolah-olah masih tertidur.

"Mesum Lo ya." Ucap Dean.

Dean sudah bangun sepuluh menit yang lalu di bandingkan hara.

"Hara masih tidur." Ucap Hara sambil memeluk pinggang Dean.

Dean menoyor kepala hara."Terus kenapa ngomong."

Hara membuka mata nya lalu nyengir seperti kuda."Mulut nya yang ngomong sendiri hehe."

"Minggu depan sekolah." Ucap Dean.

Yaps, Dean dan hara minggu depan akan bersekolah di sekolahan elit milik Dean.

Sedangkan perusahaan vityaz grup akan di urus oleh malik dan Dean pun nanti akan mengurus nya juga.

"Yeayy sekolah." Pekik hara semakin mempererat pelukan nya.

Dean langsung mengelus puncak kepala istri nya.

"Hara mau mandi." Ucap Hara melepaskan pelukan nya.

"Mau mandi bareng?" Tanya Dean sambil mengangkat kedua alis nya.

"Emang boleh?" Tanya Hara.

Dean mengangguk."Boleh, kan suami istri."

DEAN & HARA [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang