28. D&H

33.5K 2.1K 12
                                    

Kaila dan Elena sedang menunggu didepan ruang UKS dan Kaila sudah menghubungi Dean, bahwa Hara tiba-tiba pingsan.

"Kenapa Hara pingsan?" Tanya Dean yang baru saja datang bersama Andre dan Brian.

Kaila dan Elena menatap kompak kearah ketiga laki-laki itu.

"Gue gak tau, Hara tiba-tiba pingsan." Ucap Elena.

Ceklek.

Pintu terbuka, sontak membuat mereka semua menatap kompak kearah Dokter.

"Yan sini deh masuk sebentar." Ucap seorang dokter Siwan yang umur nya 5 tahun lebih tua dari Dean.

Dean mengangkat kedua alis nya.

Siwan mendengus kesal."Sini anjing masuk gue mau ngomong penting" Ucap Siwan sambil menggerakkan satu tangan nya.

"Gue ikut dong." Ucap Brian.

Dean mengangguk, lalu masuk beramai-ramai kedalam ruangan UKS.

Siwan clingak clinguk tidak jelas dan membuat mereka semua sangat geram oleh tingkah Siwan.

"Bang Lo ngapa si clingak clinguk gak jelas banget" Ucap Brian.

"Tau nih bikin orang darah tinggi aja" samber Elena.

"Jadi gini ,selamat " Ucap Siwan.

Semua menatap bingung kepada Siwan termasuk Dean, tidak mengerti perkataan apa yang di bicarakan oleh Siwan.

"Kalo ngomong yang bener ngapa bang!" Sarkas Andre.

"Selamat Lo sekarang bakal jadi seorang ayah dan kandungan istri lo udah menginjakan satu bulan ini." Jelas Siwan.

Dean tidak kaget, karena ia sudah bisa menebak nya, bahwa Hara memang hamil, setelah melihat Hara yang muntah-muntah.

"Tunggu, hamil? Bukan nya si hara koma ya dua bulan." Ucap Kaila.

"Mungkin selama Hara koma, bayi nya lagi berproses." Ujar Siwan.

"YES!!!!,GUE BAKAL DAPET PONAKAN DONG!!!" Teriak Kaila membuat semua orang yang di ruangan itu menatap Kaila horor.

"Anjg benih nya si Dean luar biasa!" Ucap Andre sambil bertepuk tangan.

Satu persatu mereka semua keluar dari dalam UKS dan hanya menyisakan Dean dan Hara.

Dean duduk di kursi sebelah berankar Hara, lalu menggenggam tangan Hara erat.

"Dean." Ucap Hara setelah membuka kedua mata nya.

Dean langsung berdiri dan membungkukkan tubuh nya, lalu mengelus puncak kepala Hara."Kenapa hm?"

"Hara haus." Ucap Hara.

Dean langsung memberikan air kearah mulut Hara dengan leher Hara yang ia topangkan di tangan satu nya.

Setelah minum nya selesai, Dean membaringkan kembali kepala Hara.

"Lo hamil Ra." Ucap Dean kepada Hara.

Hara menoleh kearah Dean."Hamil?"

"Iya Lo hamil anak gue, dan disini ada Dede bayi." Ucap Dean sambil mengelus perut Hara yang masih rata.

Hara menggeleng."Gak mau, nanti kalo nambah besar gimana, kalo perut Hara meledak gimana."

"Gak mungkin Hara, jadi lo harus jaga baik-baik anak kita, understand."

Hara mengangguk."Iya Dean."

"Good girl." Ucap Dean sambil mengelus puncak kepala Hara.

DEAN & HARA [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang