takemichi harem (one shoot)

rahasia kak shin

Shinichiro x takemichi
.
.
.

Entah kenapa takemichi akhir-akhir ini selalu terbayang wajahnya kakak dari mikey itu.

Bukan, bukan karena dia sedang jatuh cinta. Tapi, itu semua karena shinichiro selalu menatapnya dengan aneh saat takemichi berkunjung kesana.

Setiap kali takemichi datang ke rumahnya mikey. Shinichiro akan terus menatapnya tanpa berkedip. Belum lagi senyum yang selalu ia pasang diwajahnya.

Takemichi jadi merinding sendiri. Sebenarnya tatapan dari shinichiro itu sudah berlangsung sangat lama. Bahkan saat takemichi kecil pun shinichiro sangat sering memandangnya tanpa henti.

"Mikey-kun, kak shinichiro membenciku ya?" Celetuk takemichi yang sedang duduk diluar memakan semangka pemberian ibunya mikey.

"Iya mungkin, kenapa kamu memikirkannya? Sementara kamu sedang bersamaku~" ucap mikey manja. Mikey memeluk takemichi dari belakang.

"Mikey-kun, ini panas" ucap takemichi membuat mikey melepaskannya.

.
.
.

Hari ini takemichi menginap di kediaman sano itu. Ibunya meminta keluarga mikey untuk menjaganya di akhir pekan.

"Biarkan dia tidur bersamaku!!" Protes mikey pada shinichiro.

"Kau kan tidur dengan izana. Aku tidur sendiri jadi biar dia bersamaku" bantah shinichiro.

"Aku tak masalah, biar kami apit dia ditengah-tengah" balas izana yang duduk di sofa menonton tv.

"Nanti sempit, biar dia tidur bersamaku saja" balas shinichiro lagi.

Sementara takemichi hanya diam termenung memandang pertengkaran kecil antara saudara itu.

"Kenapa tidak denganku saja? Kalian kan hewan buas. Aku takut takemichi malah kalian apa-apakan nanti" celetuk emma yang baru saja mengambil camilan di dapur.

"Kau kan perempuan, laki-laki dan perempuan tak boleh bersama!!" Protes mikey.

"Itu khusus untuk laki-laki seperti kalian. Takemichi tidak dihitung" balas emma.

Takemichi yang merasa harga dirinya jatuh pun berteriak keras.

"Aku akan tidur dengan kak shinichiro!! Aku tidak takut!!" Teriaknya membuat seluruh keluarga sano memandangnya.

Sementara Shinichiro sudah tersenyum penuh kemenangan.

.
.
.

Takemichi tidur membelakangi shinichiro. Walau tadinya ia berteriak begitu. Tetap saja ia masih takut dengan shinichiro.

Takemichi yang masih belum menutup mata dikejutkan dengan shinichiro yang tiba-tiba memeluknya.

"Hiii!!!" Takemichi melirik kebelakang. Ternyata shinichiro sudah terlelap dalam mimpinya.

Takemichi melepaskan tangan shinichiro yang melingkar di pinggang rampingnya. Ia memilih untuk turun dan mengambil futon agar tidur dibawah.

Takemichi menutup matanya kemudian terlelap.

Namun beberapa menit selanjutnya, ia kembali membuka matanya karena shinichiro kembali berada disampingnya dan memeluknya lagi.

"Kak shinichiro" ucapnya menggoyangkan pelan tubuh shinichiro. Namun shinichiro tak kunjung bangun.

Takemichi menghela nafas pasrah. Mungkin saja ini adalah gaya tidur shinichiro yang ia tak ketahui.

.
.
.