Penasaran berujung cinta - part 2

719 99 4
                                    

Ryusei x takemichi
Fluff
.
.
.

"Udah buruan!! Jangan malah ikut tiduran disini!! Chifuyu dipanggil sensei tuh!!"

"Ehh~ tapi kasihan kan takemicchi. Kalau sendirian disini"

"Udah dibilang cepet!!"

Ryusei yang ada dibilik sebelah cuma bisa mendengar suara berisik disebelahnya.

Setelah sunyi, ryusei berdiri dan mengintip ke ranjang sebelah.

"Apa? Ha?" Ketus takemichi menatapnya sinis.

"Kirain kamu masih belum sadar.. Haha, kamu sakit ya? Kok bisa sampai pingsan gitu?"

Ryusei menarik bangku dibawah meja untuk duduk disamping takemichi.

Takemichi diam dan membalikkan tubuhnya membelakangi ryusei.

"Eh, takemichi! Bisa tolongin aku gak? Tadi kayaknya bagian belakang leher aku digigit serangga gitu. Bisa tolong cek bentar? Nanti aku pergi deh"

"Ha? Gitu doang cek aja sendiri sama cewek-cewek penggemar kamu. Pasti mereka berebutan"

"Ehh... Tapi disini cuma ada kamu. Please, bantuin aku ya? Sekalian diolesin juga, nih" ryusei menyodorkan balsem ke takemichi.

"Yaudah, tapi nanti pergi jauh-jauh ya"

"Iyaa, janji deh"

"Sini!!"

Ryusei mendekatkan tubuhnya dan berpangku wajah di bahu sempit takemichi.

Takemichi dengan serius menyentuh leher ryusei untuk melihat bekas gigitan serangga yang dikatakan Ryusei sampai ia berhenti karena mendapat kecupan di leher oleh ryusei.

"Kayaknya udah sembuh deh. Makasih ya!!" Teriak ryusei berlari keluar.

"Dasar reptil!!" Umpat takemichi. 

"Kayaknya aku berlebihan deh" gumam ryusei berjalan menuju kelasnya.

"Responnya lucu sih"

"Ryusei kok diluar sih? Padahal aku nyariin loh~"

"Ahh~ maaf ya aku habis dari uks"

"Kamu sakit?!" Heboh siswi yang mendekatinya.

.
.
.

"...gitu dong, sato-kun jarang banget loh mau ikut kita lagi. Kami pikir kamu udah lupa sama kami"

"R-ryusei.."

Mendengar suara takemichi membuat ryusei langsung menoleh cepat. Gandengan dari dua perempuan disebelahnya langsung di tepis.

"Takemichi! Ada apa?"

"Gak, udah gak perlu!" Takemichi berbalik dan buru-buru berjalan keluar.

"Eh? Tapi barusan kamu panggil aku kan..? Takemichi tunggu!!"

Sebelum sempat ryusei mengejar takemichi. Ia sudah ditarik duluan dengan dua siswi tadi.

"Ryusei mau kemana? Katanya mau jalan bareng kita!!"

"Iya, sato-kun akhir-akhir ini kenapa kejar-kejar hanagaki terus?"

"A-ahh.. enggak. Yuk pergi"

.
.
.

"Sialan, memang udah jelas dia itu buaya! Eh enggak! Ular!! Pas banget sama tattonya tuh!!"

"Lagian, hina kenapa sih bisa suka sama orang kayak dia? Dia kan genit, playboy lagi"

takemichi harem (one shoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang