Dikarenakan hari ini,hari sepesial jadi,saya update satu part untuk hari iniHappy reading
Rara Santang membuka matanya perlahan menyesuaikan cahaya yang masuk pada indra penglihatanya.
Beberapa jam yang lalu Rara Santang telah diperiksa nyi iroh dan nyai iroh memberitahu pada seluruh keluarga istana bahwa kondisi Rara Santang sudah tidak papa hanya saja ia membutuhkan banyak istirahat,setidaknya dua hingga tiga hari lamanya.
"raka"lirih Rara santang saat ia mendapati Walangsungsng yang tertidur ditepi ranjang dengan satu tangan yang mengenggam erat tangan kanan Rara Santang
Perlahan Rara Santang melepas gengaman tangan Walangsungsang dari tanganya dengan pelan-pelan,agar Walangsungsang tak bangun
"kau pasti lelah raka,maafkan aku yang sudah menbuatmu susah"lirih Rara Santang
rara Santang menyelimuti walangsungsang dengan hati-hati agar tak membuatnya terbangun dari tidurnya
Cup
Rara Santang mengecup singkat pipi Walangsungsang,hal yang sama sekali tidak pernah ia lakukan pada saudara-saudaranya
"beristirahatlah sejenak raka,aku tau kau lelah,maaf karena aku kau jadi susah"ucap Rara Santang
Rara Santang bangkit dari ranjangnya kemudian berjalan menuju jendela,hari dudah malam dan pastinya situasi istana sudah sangat sepi
"malam ini hujan"gumam raya Santang
"rayi lisan Santang sangat suka dengan hujan,biasanya kapanpun hujan pasti ia akan bermain ditengah-tengah taman istana"Rara Santang tersenyum kecil kala ingatanya tertarik pada saat Kian Santang main hujan-hujanan
"rayi diamanapun kau berada aku selalu berharap kau dalam kondisi sehat"batin Rara Santang
Rara Santang beranjak pergi dirinya handak mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat malam,ia tak sengaja melintasi ruang pertemuan disana masih sangat ramai orang
"jadi bagaimana gusti,apakah gusti prabu akan menjatuhkan hukuman pada raden Surosowan?"tanya seorang perdana mentri
"untuk saat ini aku belum bisa mengambil keputusan,putraku kian santang saja sampai saat ini masih belum ditemukan keberadaanya"jawab prabu Siliwangi
"hamba tau gusti tapi bagaimana jika rakyat menganggap gusti prabu tidak adil,pasalnya rakyat sudah tau jika raden surosowan terlibat atas hilangnya raden Kian Santang"
Prabu Siliwangi menghela nafas gusar,ia lupa bahwa para rakyat sudah tau tentang masalah penyebab hilangnya Kian Santang
"jadi hilangnya rayi Kian Santang ada hubunganya dengan rayi Surosowan"ucap Rara Santang membuka pintu ruang pertemuan,semua orang dibuat terkejut dengan kehadiran Rara Santang,pasalnya mereka semua sudah bersepakat untuk tidak memberi tahu masalah ini pada Rara Santang sebelum kian santang ditemukan.
"putriku"ucap Prabu Siliwangi
"kenapa kau bisa disini,dimana rakamu Walangsungsang?,harusnya kau beristirahat diwisamu bukan malah berjalan-jalan,kondisimu belum sembuh"ucap prabu siliwangi beruntun
"dimana rayi Surosowan berada"tanya Rara Santang dengan tatapan dingin yang menbuat semua orang takut
"putriku jangan fikirkan maslah lain,fikirkan dulu kondisimu"Prabu Siliwangi berjalan mendekati putrinya
"persetan dengan kondisiku ayahanda,aku mau tau dimana rayi Surosowan berada!!"ucap Rara Santang penuh penekanan
"kembali kewismamu"titah Prabu Siliwangi lembut
KAMU SEDANG MEMBACA
WARAKI STORY
Randomkisah tiga bersaudara,putra putri dari subang larang dan gusti prabu siliwangi Raden Walangsungsang:putra sulung sekaligus kakak tertua, sosok yang dingin berparas tampan membuatnya di gemari banyak pendekar wanita Nyimas Rara Santang:putri satu-sat...