.
.
.VROOOM VRROOOM
"Suara itu"
"CB250T?"
"Dare?"
Takemichi,ran dan Rin nampak membelalakkan matanya kala mendengar suara motor ini,itu adalah motor si monster tak terkalahkan black dragon alias hanagaki (m/n) yg sekaligus merupakan seorang ketua generasi ke dua.
VROOM VROOM
Mereka sontak menoleh ke arah seseorang yg datang membelah kerumunan di sisi valhalla dan berhenti di tengah arena.
Dia berdiri dengan tatapan datar,Surai hitam dan manik merah setajam elang.mereka yg mengingat wajah itu sangat terkejut terutama Mikey yg sudah berdiri dan melepaskan kazutora dari genggaman nya yg terus memukuli teman masa kecil nya sendiri itu.
"Wah wah,remaja sekarang benar benar membuat ku takut ya,mau bunuh diri nak?"tanya (m/n) yg merebut pisau di tangan baji yg membelalakkan matanya.
"S-shinichiro Kun..?"baji
"Oi haitani, bisa kita bicara sebentar hum?"tanya (m/n) lalu haitani bersaudara pun mendekat dan berdiri di hadapan nya.
Puk
(M/n) menepuk kepala Ran dan Rindo yg tertegun lalu tersenyum"omaera, arigato na"ucap nya sambil tersenyum lebar bersamaan dengan angin yg menerpa puluhan pucuk bunga Kamboja yg berterbangan entah dari mana asal nya.Lalu (m/n) pun beralih ke arah Mikey yg menatap nya dalam lalu berkata"apa kalian pikir shinichiro akan senang dengan ini hah?"tanya nya membuat mereka tersentak.
"Hah?"
"Kalau begitu,siapa kau"draken mengernyitkan alisnya bingung sementara (m/n) nampak tertawa mendengar nya.
(M/n) menoleh ke arah Mikey lalu mengubah ekspresi nya menjadi datar"black dragon generasi ke dua,bayangan generasi pertama,naga kembar black dragon, Hanagaki yg tak terkalahkan telah kembali bajingan"ucap nya sambil tersenyum lebar dan membuat mereka merinding.
"O-oi? hanagaki si tak terkalahkan generasi pertama?jangan bercanda hei,dia orang paling di cari oleh seluruh geng yg ada"
"Y-yang benar saja,dia si legenda black dragon"
"D-dia tameng dan tombak ketua pertama mereka"
"Kau..(m/n)..san?"ucap Mikey yg membelalakkan matanya.dia memang di beri tau oleh shinichiro jika si bayangan ini memang mirip dengan nya namun dia tak menyangka akan semirip ini.
"Jadi jiro Chan, bagaimana kalau kau mengambil title ku setelah melawan ku saja hum?kau pikir dokter ini melupakan perkataan nya dua tahun lalu?"tanya (m/n) tersenyum miring.
Flashback
"Kau mengingkari janji mu! Kakak ku mati hiks"tangis Mikey yg memukul mukul pinggang (m/n) namun segera di hentikan oleh pria tersebut yg menatap nya tajam.
"Bukan hanya kau yg kehilangan di sini, menangis lah semaumu lalu bangkit lah, semua makhluk hidup pada akhirnya akan mati dan kembali ke tanah, tidak ada guna nya menangis lagi sekarang.BANGKIT DAN BUAT SHIN BANGGA, JANGAN BUAT AKU MERASA JIJIK MELIHAT TINGKAH MU YG MERUPAKAN ADIK NYA.JIKA KAU INGIN MENANGIS, MAKA BERJUANGLAH DAN JADIKAN AIR MATA MU SETARA DENGAN APA YG KAU PERJUANGKAN.
MEREKA YG SUDAH TIADA TAK AKAN KEMBALI MEMBAWA KEHANGATAN PADA MU, SADARI POSISI MU, SHIN JUGA MENINGGALKAN KAMI,AKU MENGENAL SHIN LEBIH JAUH DARI MU JADI DIAM LAH DAN BUAT KAKAK MU BANGGA"teriak (m/n) melepaskan uneg uneg nya yg membuat Mikey terdiam.
"DIA PERCAYA PADA MU, DIA SELALU MENCERITAKAN TENTANG MU PADA KAMI, LALU APA INI HAH? APA INI SOSOK SANO MANJIRO YG TAK TERKALAHKAN? KAU MASIH TERLALU CEPAT 1000 TAHUN UNTUK MENGAMBIL GELAR KU ITU.
SUATU SAAT NANTI DATANG LAH PADA KU DAN AMBIL LAH GELAR ITU SECARA SAH, MAKA AKU AKAN TERSENYUM DAN SHINICHIRO JUGA, JANGAN MENANGIS BOGE"teriak (m/n) yg hampir kelewatan batas karena hendak memukul Mikey namun di tahan takeomi yg memeluk nya.
"Cukup (m/n) cukup"ucap takeomi yg meneteskan air mata nya seraya mendekap tubuh (m/n) yg melemas di dekapan nya.
"Hiks, nii san" tangis emma
"(M/n) san.. takemichi"cicit ran tak berani menatap wajah (m/n) yg terlihat begitu lemas.
(M/n) melepaskan pelukannya dengan takeomi lalu menggendong takemichi yg pingsan namun tangan kecil nya masih tetap menggenggam erat sebuah bunga Kamboja seolah olah tubuh nya tak ingin melepaskan bunga tersebut.
"Ayo pulang Nozelia, daylen akan marah jika tau takemichi pingsan"lirih (m/n) seraya menggandeng tangan Nozelia untuk menjauh dari sana sementara gadis itu hanya menunduk dengan tatapan kosong dan terus mengikuti kemana (m/n) membawa nya.
Flashback end
"Kau..benar benar dia.."lirih Mikey
(M/n) tertawa, sungguh dia ingin bertarung sekarang,tapi mengingat baji yg terluka,jiwa dokter nya tak bisa diam begitu saja.
"Ran, Rindo,bawa pemuda ini ke rumah sakit sekarang,jika dia melawan buat pingsan saja dan jangan menambah luka nya^^"ucap pria tersebut di angguki cepat oleh si duo haitani yg sudah ketar ketir merasakan aura nya.
Mereka pun menyeret baji ke rumah sakit karena baji yg tak mau pergi dan malah bersikeras mengambil pisau di pinggir arena yg di sembunyikan oleh chifuyu yg menatap nya tajam.
"Kenapa kau malah ingin mati sih bajingan"jengah Rindo yg malas,ingin sekali dia mematahkan kaki baji tapi ini perintah dari si kaisar sendiri,dia mana berani melawan..Ama Adek nya aja udh ampir di gantung di gedung pencakar langit apa lagi am Abang nya:)
"HANASE,CHIPUY PISAU KU!"pekik baji yg menunjuk chifuyu yg menyembunyikan pisau nya di balik punggung nya.
Chifuyu menggeleng sambil menutup mata nya yg terlihat imut bak seekor anak kucing yg tengah menggelengkan kepalanya"maaf baji san,kali ini aku percaya pada haitani san dan jangan bunuh diri atau aku akan membunuh mu setelah ini💢"ucap chifuyu saat baji sudah menjauh juga Haitani bersaudara yg terus menyeret nya menuju mobil mereka dan membawa nya pergi ke rumah sakit.
"BUKAN ITU ANJINK,ITU PISAU MAK GUA HEH,TADI GUA NYOLONG CUK TAKUT KENA OMEL" baji
"LAH KOK MALAH MAU BUNDIR SIH JINGAN"chipuy yg emosi.
Sementara yg lain hanya bisa sweatdrop saat melihat drama keluarga bajifuyu yg meng waw.
"Saa mari kita lanjutkan,tenang saja, mereka sudah patuh pada perintah ku"ucap (m/n) seraya tersenyum manis.
.
.
.
.
."Kalau kau ingin memukuli seseorang,kenapa tidak aku saja yg gagal menyelamatkan Shin hum?jiro chan~"(m/n)
TBC
Hehe mangap:)
Jangan lupa vote nya Minna (。ŏ﹏ŏ)
KAMU SEDANG MEMBACA
[END]Everything for you ꕤ᳕҇༄Tokyo Revengers x male reader
Fanfiction[aku bukan mayad series] ketika sosok monster dalam diri seorang kakak telah terbangun kala melihat adik nya yg babak belur,maka di situlah ajal menanti orang yg mengganggu adik nya. "kakak terlalu terbawa suasana jadi aku harus mati matian menahan...