19.Kumohon jangan pergi

3.5K 714 162
                                    

Mo tanya nih,yg bikin kalian tetep baca nih book padahal belum masuk alur asli nya tuh apa sih? kebanyakan reader paling udh bosen dan GK ngikutin lagi.

Beneran,Kawa terhura ini soal nya (っ˘̩╭╮˘̩)っ

.
.
.
.

Tiit tiit..

Suara dari mesin di samping ranjang pasien tersebut membuat (m/n) melemas.

Tubuh nya terjatuh di lantai tak kuasa menahan berat badan nya sendiri. Dia mengisyaratkan pada perawat di sana untuk memberi tahu mereka yg di luar karena dia tak akan sanggup mengatakan nya.

Air mata mulai jatuh ke lantai, dia menatap kosong ke arah lantai keramik berwarna putih tersebut.

Bau obat obatan yg seharusnya sudah terbiasa dengan nya itu pun secara tiba tiba membuat nya mual.

Aneh, sungguh aneh, dia menangis tanpa suara dan tatapan nya begitu kosong.

Sementara di luar terdengar suara teriakan Emma dan manjiro yg meraung Raung tak terima dan suara para black dragon yg berusaha menenangkan mereka dengan sedikit isakan.

"Kak..(m/n)"

(M/n) menoleh, dia melihat Nozelia yg berdiri dengan mata bergetar tak percaya jika yg tergeletak di ranjang pasien adalah tubuh sahabat mereka.

Rambut Nozelia yg di ikat setengah ke samping itu mulai menari nari di terpa oleh angin padahal tak ada angin yg berhembus di sana.

(M/n) menunduk, dia mengutuk diri nya sendiri karena tak bisa menjaga sahabat nya.

Trio bar bar kini tinggal tersisa dua orang, si naga hitam telah pergi meninggalkan bayangan nya dan si singa betina yg meraung di depan mayad dingin nan kaku nya.

Nozelia mulai menangis dengan menggigit bibir bawahnya sendiri dia berseru." Bohong kan? kalian sedang bermain main dengan ku kan? Ayolah jamet! Kakak! Aku tak suka di prank seperti ini.

Di mana kamera nya? Aku akan menghancurkan nya sekarang, dakara, bangun jamet! Ayo bersepeda lagi saat senja bersama sama dan ayo kita berceloteh dan bertengkar tentang hal kecil lagi seperti dulu.BANGUN!" Ucap Nozelia yg di akhiri teriakan pilu.

Gadis itu terduduk di lantai dengan pandangan kosong, rasa nya kehilangan seorang sahabat masa kecil benar benar menghancurkan diri nya.

Bahkan (m/n) Tak bergeming sedikitpun.

"Kau jahat Shin.."lirih (m/n) yang menunduk.

Pria itu mengangkat tangan nya dan mengelus perut nya pelan dan tersenyum getir"yup, kurasa aku akan menjaga nya sendiri" gumam nya lalu berdiri dan menarik tangan Nozelia yg berjalan mengikuti nya dengan tatapan kosong.

"Kau berjanji untuk menolong nya hiks! Kau mengingkari janji mu"pekik Mikey yg menangis seraya menunjuk wajah (m/n) yg terdiam dengan tatapan kosong.

"Nak (m/n).."lirih kakek Sano yg terdiam kala melihat cucu teman nya itu terlihat sangat frustasi dan berusaha menarik manjiro mundur.

Kakek Sano tau jika shinichiro menyukai (m/n) dan dia juga mengizinkan karena (m/n) itu special seperti nenek nya jadi dia tak masalah jika ke dua orang dengan wajah yg sama itu menikah nanti nya.

Kakek Sano juga tau dan paham betul, yg paling menderita di sini bukan Mikey melainkan (m/n) dan Nozelia.

"Kau mengingkari janji mu! Kakak ku mati hiks"tangis Mikey yg memukul mukul pinggang (m/n) namun segera di hentikan oleh pria tersebut yg menatap nya tajam.

"Bukan hanya kau yg kehilangan di sini, menangis lah semaumu lalu bangkit lah, semua makhluk hidup pada akhirnya akan mati dan kembali ke tanah, tidak ada guna nya menangis lagi sekarang.BANGKIT DAN BUAT SHIN BANGGA, JANGAN BUAT AKU MERASA JIJIK MELIHAT TINGKAH MU YG MERUPAKAN ADIK NYA.JIKA KAU INGIN MENANGIS, MAKA BERJUANGLAH DAN JADIKAN AIR MATA MU SETARA DENGAN APA YG KAU PERJUANGKAN.

MEREKA YG SUDAH TIADA TAK AKAN KEMBALI MEMBAWA KEHANGATAN PADA MU, SADARI POSISI MU, SHIN JUGA MENINGGALKAN KAMI,AKU MENGENAL SHIN LEBIH JAUH DARI MU JADI DIAM LAH DAN BUAT KAKAK MU BANGGA"teriak (m/n) melepaskan uneg uneg nya yg membuat Mikey terdiam.

"DIA PERCAYA PADA MU, DIA SELALU MENCERITAKAN TENTANG MU PADA KAMI, LALU APA INI HAH? APA INI SOSOK SANO MANJIRO YG TAK TERKALAHKAN? KAU MASIH TERLALU CEPAT 1000 TAHUN UNTUK MENGAMBIL GELAR KU ITU.

SUATU SAAT NANTI DATANG LAH PADA KU DAN AMBIL LAH GELAR ITU SECARA SAH, MAKA AKU AKAN TERSENYUM DAN SHINICHIRO JUGA, JANGAN MENANGIS BOGE"teriak (m/n) yg hampir kelewatan batas karena hendak memukul Mikey namun di tahan takeomi yg memeluk nya.

"Cukup (m/n) cukup"ucap takeomi yg meneteskan air mata nya seraya mendekap tubuh (m/n) yg melemas di dekapan nya.

"Hiks, nii san" tangis emma

"(M/n) san.. takemichi"cicit ran tak berani menatap wajah (m/n) yg terlihat begitu lemas.

(M/n) melepaskan pelukannya dengan takeomi lalu menggendong takemichi yg pingsan namun tangan kecil nya masih tetap menggenggam erat sebuah bunga Kamboja seolah olah tubuh nya tak ingin melepaskan bunga tersebut.

"Ayo pulang Nozelia, daylen akan marah jika tau takemichi pingsan"lirih (m/n) seraya menggandeng tangan Nozelia untuk menjauh dari sana sementara gadis itu hanya menunduk dengan tatapan kosong dan terus mengikuti kemana (m/n) membawa nya.
.
.
.
.
.

"Kau jahat, padahal anak ini belum melihat dunia namun sudah kehilangan ayah nya.."

TBC
Nyengir lu fujo 🗿
Yok vote nya di kiri bawah yok

satu bintang buat dedek bayi yg jadi yatim karena semua salah mikey -kazutora

[END]Everything for you ꕤ᳕҇༄Tokyo Revengers x male readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang