[END]Everything for you ꕤ᳕҇༄Tokyo Revengers x male reader

69.don't go

.
.
.
.
.

"Souda,mengingat ingat tentang black dragon,kemana taiju Kun menghilang?"gumam seorang pria yg tak lain adalah takemichi, kini ia telah berada di masa depan sambil terus di ikuti duo babu nya yg setia mengekor bagai anak bebek dan induk nya.

"Oh ya inupee,Koko,semenjak black dragon di serahkan pada ku,kemana taiju pergi?"tanya takemichi sambil melirik Koko dan inupi yg terus berada di belakang nya itu.

".... oh ketua generasi ke sepuluh pergi karena tuntunan (m/n) san,dia di suruh merenungkan perbuatan nya selama bertahun tahun,jika bos ingin menemui nya aku bisa mengatur waktu untuk itu"ucap Koko di balas gelengan oleh takemichi.

"Memang kemana kakak ku menyuruh nya pergi?maksud ku,kenapa kakak menyuruh nya pergi?"tanya takemichi yg notabene nya memang tak pernah tau permasalahan Shiba bersaudara selama ini.

"Karena selama ini ia terus menerus kasar kepada adik adiknya,memukul dan membentak,dia melakukan itu semua tapi langsung berhenti saat ia di kalahkan oleh generasi ke 1 Black dragon,bos ingat kan?(m/n) san itu anggota generasi pertama yg terkuat bahkan tak terkalahkan,tapi dia justru kalah dengan kekungan gelap nya"ucap inupi menjelaskan dan hanya di angguk angguki oleh takemichi yg merasa paham akan sesuatu.

"Inupi,kita memang sudah berada di black dragon sejak generasi pertama,aku bahkan sudah menjadi tuan muda mereka sejak kecil,hanya generasi ke 9 dan ke 10 yg tak ku ketahui secara dalam,bisa kau atur pertemuan ku dengan taiju?"tanya takemichi di angguki singkat oleh inupi.

'generasi pertama yg memimpin adalah shinichiro nii, generasi ke dua di pimpin oleh aniue dan generasi ke tiga di pimpin oleh nee san,mereka tiga serangkai paling berbahaya yg sebenarnya,jika aku bisa menguak sedikit tentang generasi setelah nya, mungkin aku akan mendapatkan petunjuk'batin takemichi.
.
.
.
.
.

Kembali ke waktu di dimensi milik (name).

Nampak kini sosok yg biasa nya berdiri paling depan,sosok paling tegar,sosok paling kuat dan sosok yg selalu membuat keadaan menjadi baik baik saja tengah terbaring lemah di atas kasur milik nya tanpa mau membuka mata nya untuk melihat dunia yg indah sekaligus kejam.

Bahkan kata kata yg menyebutkan jika ini bukan kehidupan yg buruk,hanya hari yg buruk pun tak berpengaruh pada nya,ia tetap tidur,tidur dalam waktu yg lama tanpa tau kapan akan terbangun dan membuka mata nya yg selalu menjadi yg paling indah di sana.

Manik merah yg sangat bersinar,mengalahkan sinar sebuah berlian sekalipun.

Sejak (m/n) tertidur,si kembar mulai menjadi murung, isamu yg biasanya selalu menjadi bocah tengil,jahil sana sini kini malah terlihat seperti (m/n) yg tengah depresi, wajah nya begitu datar dan manik merah nya nampak bersinar lebih terang.

Sementara kiyoomi yg biasanya memang sudah seperti es batu itu malah menjadi semakin dingin,semakin di ajak bicara maka akan semakin diam diri nya.

Sikap kiyoomi juga mulai berubah,dia akan menjadi sangat keras kepala walau sudah di bujuk dengan cara apapun.

Kembali ke kamar (m/n),nampak sosok pria itu kini masih enggan membuka mata nya untuk melihat dunia sekali lagi.

Tok tok

Suara ketukan pintu tapi tentu saja tak akan di jawab.

Sosok yg mengetuk pintu itu mulai masuk dan ternyata dia adalah shinichiro yg kini tengah menatap sendu ke arah tubuh tak berdaya (m/n).

Ia berjalan mendekat lalu duduk di bawah dan mulai menggenggam erat tangan (m/n) yg terasa begitu dingin dan pucat.

Satu satu nya hal yg membuat nya tenang adalah detak jantung pria itu yg masih berdetak meski lemah ia tau (m/n) belum pergi.

"Seharusnya aku menghentikan mu sayang,seharusnya aku tau itu botol racun"shinichiro menoleh,menatap arwah nya dari dunia lain yg tengah terisak di sisi lain tubuh (m/n).

"Ya,karena kau bodoh, seandainya kau tau itu botol racun,KAU HARUS NYA MENGHENTIKAN NYA DAN BUKAN NYA PERCAYA JIKA ITU ADALAH VITAMIN"ucap dan teriak Shinichiro yg menunjuk arwah nya dari dunia lain itu yg merasa geram pada nya.

"APA MAKSUD MU?! SEANDAINYA AKU TAU AKU TAK AKAN MEMBIARKAN INI TERJADI, BAGAIMANA PUN JUGA AKU MASIH SANGAT MENCINTAI ISTRI KU"pekik arwah shinichiro membentak shinichiro yg mengepalkan tangannya dengan erat.

"YG KAU SEBUT ISTRI MU ITU AKAN MENJADI MILIK KU,BUKAN DIRI MU"pekik shinichiro

"KITA INI SAMA,KAU ADALAH AKU DAN AKU ADALAH KAU, SEHARUSNYA KAU SADAR JIKA (M/N) ADALAH ISTRIKU OTOMATIS DIA JUGA ISTRI MU,SADAR DIRI ANJINK?"pekik arwah shinichiro yg menarik kerah baju shinichiro yg menatap nya nyalang.

Bahkan sayap putih milik nya sudah berubah menjadi warna hitam pekat tanda ia siap menghancurkan apapun yg mendekat dan mengganggu nya.

Mereka terus beradu mulut,argumen dan pemikiran tanpa sadar jika mata (m/n) mulai terbuka perlahan dan di suguhi pemandangan dua shinichiro yg tengah beradu cekcok.

GREP
(M/n) menggenggam tangan kedua nya yg tersentak lalu menoleh cepat ke arah nya.

"(M/n)?hei apa ada yg sakit?"tanya shinichiro yg mengelus pipi (m/n), sepenuhnya mengalihkan perhatian nya pada pria itu begitu juga arwah shinichiro yg langsung mencium dahi nya.

Berbeda dengan setan yg satu itu, shinichiro tak berani melakukan kontak fisik secara langsung dengan (m/n) karena merasa jika ia bersalah dan seharusnya merebut botol racun itu dari tangan (m/n) seandainya saja ia bisa datang lebih cepat.

".....jangan berisik"lirih (m/n) saat arwah shinichiro mulai memeluk leher nya Sementara shinichiro hanya diam dan hanya bisa menggenggam erat tangan nya yg masih pucat itu.

Jujur, shinichiro saat ini tengah merasa iri pada diri nya sendiri dari dunia lain.

Lihat lah,arwah itu bahkan boleh memeluk,mencium tanpa meminta izin kepada (m/n) Sementara diri nya hanya bisa terdiam, bungkam tak bisa berkata kata apapun lagi.

Tangan (m/n) perlahan terulur untuk menyentuh pipi shinichiro yg tersentak saat melihat senyum lemah nya.

"Jangan pergi lagi ya... shinichiro"(m/n)
.
.
.
.
.
"Um,aku tak akan pergi lagi"shinichiro

TBC
Ok ini bisa kita sebut cinta segitiga ato gimana?😭

Maaf Shin,Kawa lagi dendam am kamu.
Jangan lupa vote nya Minna (-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩___-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩)