Hari pertama bagi gun dan new tinggal di kosan baru. Tadi ayah new sudah menghubungi putra kesayangannya itu bahwa barangnya telah sampai dan tinggal dirapikan saja. Kamar new dan gun berhadapan, sedangkan di sisinya masih ada satu kamar yang belum mereka ketahui siapa pemiliknya.
Setelah selesai beres-beres, keduanya diajak arm untuk berkumpul dan kenalan dengan penghuni lainnya.
"Semuanya, yuk perhatiannya tolong. Gue mau kenalin nih anak baru penghuni 2 kamar di lantai 2. New gun ayo kenalin diri kalian"
New dan gun berpandangan, malu sih sebenernya, tapi ya mau gimana lagi. New memperhatikan satu persatu wajah-wajah baru didepannya. Ada satu wajah yang tidak asing bagi new, tapi dia tidak tau siapa.
"H-ha ha ha lo halo, a-aku"
"Santai aja new, gak usah gugup, bahasanya juga gak perlu formal banget kok"
"Nama gue new, mahasiswa baru fisip jurusan HI, terimakasih" Hanya dengan satu tarikan nafas new mengucapkan perkenalan.
New membungkuk dan kemudian kembali duduk, kini giliran gun yang berdiri memperkenalkan dirinya.
Setelah acara perkenalan dan ngobrol basa-basi, kini new tau siapa saja penghuni kosan ini. Di lantai bawah ada kak arm selaku ketua kos, bang gunsmile (yang lebih suka dipanggil bang daripada kak, biar lebih akrab katanya) dan bright, bright ini ternyata satu angkatan dengan new dan gun, tapi beda fakultas.
Sedangkan di lantai 2, ada dirinya, gun dan krist. Nah wajah familiar yang new maksut adalah krist yang ternyata satu jurusan dengannya dan gun. Dunia memang selebar daun kemangi.
Kak arm sama dengan kak alice, mahasiswa tahun ketiga. Sedangkan bang gunsmile berada di tahun kedua, setahun lebih tua dari new. Dan para penyandang predikat maba ada new, gun, krist dan bright. Bang gunsmile dan bright berasal dari satu fakultas yang sama, yakni teknik.
Mendengar namanya saja new dan gun setengah tersenyum dan meremat tangan satu sama lain. Semasa SMA, new dan gun sering sekali menghayal jika suatu saat mereka masuk ke fakultas teknik dan bertemu cowok ganteng dan gondrong ala-ala wattpad. Dan sekarang, tidak perlu jauh-jauh pergi ke fakultas teknik, sudah ada bright yang mampu mempresentasikan cowok ganteng populasi teknik.
Malam itu mereka masih setia mengobrol dan bermain game monopoli hingga larut malam. Krist, new, gun dan bright semakin akrab, selain karena seangkatan, sifat mereka yang mudah bersosialisasi juga mendukung.
_
Ospek jurusan HI tidak lama, hanya 2 hari. Makanya hari ini mereka (new, gun, dan krist) bersantai karena jam kuliah pertama dimulai nanti sore.
Pagi hari, dari halaman depan new sudah mendengar seseorang bersiul dan bersenandung sembari memandikan motornya.
"Bang mail rajin amat pagi-pagi dah nyuci motor"
Gunsmile atau mail menoleh pada new yang kini tengah duduk disamping bright yang sedang menggenjreng gitarnya.
"Ya dong! Motornya mandi dulu, ntar gantian tuannya yang mandi"
New memperhatikan sekeliling kosan. Ramai, banyak yang jogging dan suara penjual sayur yang mengundang ibu-ibu untuk berkumpul.
New juga memperhatikan bagaimana bright bersenandung dengan gitarnya yang mampu menarik atensi semua orang, dari yang muda sampai ibu-ibu seolah mengerling menggoda cowok dengan boxer dan kaus tanpa lengan itu. New mengernyit kala menyadari bahwa selain ganteng, bright juga suka menggoda.
"Lu kagak kuliah apa nyuw?"
"Kuliah, tapi ntaran. Kelas sore gue. Eh btw bang, kalo sarapan beli dimana yak? Gue laper"

KAMU SEDANG MEMBACA
Origami | TayNew
Любовные романыLife more folds than an origami can. universe🪐🪐