Assalamualaikum
Apa kabar friend?
Hari ini Cerita (Assalamualaikum Senja) kembali. Jadi yuk yang udah lama nunggu siap" ni haha
.
.Happy Reading
.
.Setelah minum obat, Alea kembali membaringkan dirinya sambil dibantu dengan Orziky.
"Kamu istirahat aja dulu, nanti aku suruh Arga buat temenin kamu, ga papa kan?" tanya Orziky, Alea hanya mengangguk smabil tersenyum.
"Ya udah kalo aku mau berangkat dulu."
Alea segera mengambil tangan Orziky kemudian mencium punggung tangan itu, begitupun dengan Orziky yang meninggalkan satu kecupan dikening Alea sebelum berpanitan.
"Assalamualaikum."
"Waalaikumussalam," jawan Alea. Setelah Orziky keluar, Alea berusaha keras untuk bangun mencari ponselnya untuk menghubungu Aren, memberitauhan bahwa dia hari ini tidak masuk kuliah.
"Sialan, kok lobet si!" kesel Alea.
Ceklek!
Arga masuk kedalam kamar Alea bersama Bi Yanti dan sepiring nasi goreng berada di tangan Arga.
"Hai sayang," sapa Alea. Arga kemudian memberikan sepiring nasi goreng buatan Orziky itu kepada mamanya.
"Kata papa mama halus makan," ucap Arga yang sudah berada di atas kasur milik Alea.
"tapi Arga yang suapin ya," ucap Alea membuat Arga mengangguk.
"Ya sudah Non, Bibi pamit dulu," ucap Bi Yanti kemudian langsung keluar dari kamar Alea.
"Arga udah makan?"
"iyya, tadi Alga makan cama papa," jawab Arga.
"sekalang Mama lagi yang makan, nanti papa mala."
"Iyya-iyya," ucap Alea sambil terkekeh, dia begitu gemes melihat Arga berbicara panjang lebar.
Dilain tempat Leoni sudah seperti tukang parkir di kemapusnya, bagaimana tidak, dari jam 06:15. Dia sudah berada diparkiran menunggu Dion, dan ini sudah menunjukan jam pukul 08:23. Dion masih belum dateng. Baru saja Leoni mau meninggalkan area parkiran itu tetapi dihentikan saat bola matanya tak sengaja melihat sebuah motor spot masuk ke gerbang kampusnya.
"Akhirnya," ucap nya sambil tersenyum lebar.
"Hai sayang," sapa Leoni kepada Dion yang baru saja memarkirkan motornya. Disana bukan hanya dia saja dan Dion, tetapi disana sangat ramai. Bahkan bukan sedikit yang mendengar ucapan manis Leoni kepada Dion.
"Lepas gak!" ketus Dion sambil melepaskan tangan dari lenganya.
"Kamu kemana aja dua hari ini Yon, aku kangen tau," ucap Leoni. Siswa yang lain yang menyaksikam itu seakan merasa jijik mendengar kata-kata Leoni.
"Bukan urusan Lo," ucap Dion kemudian berjalan meninggalkan Leoni.
"Dion! Tungguin."
Leoni berlari mengejar Dion dan berusaha keras mensejajarkan langkahnya dengan Dion.
"Yon, jangan cepat-cepat dong, gue capek. Huff hufff," ucap Leoni yang berada di belakang Dion, tapi Dion tak menghiraukan itu.
"Dion," ucap Leoni sambil memegang tangan Dion.
"LEONI!" bentak Dion mampu menghentikan langkah Leoni, bahkan teman-teman berada disana juga ikutan kaget.
"Lo bisa gak si berhenti gangguin gua! Norak tau ga!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalamualaikum Senja
General Fictionjangan lupa follow " Hmm, " Dehem Alea kemudian masuk kedalam kamar mandi, setelah Beberap menit dia keluar dengan baju kaus yang dipadukan dengan celana pendek. " Astagfirullah, " ucap Orziky melihat pakaian Alea. " Ya Allah ampuni saya, " sambun...