Chapter 19

5K 166 8
                                    

Sedari tadi Yoojung tidak bisa untuk tidak menggerutu. Selama perjalan pulang dari Busan ia terus mengoceh tidak senang karna Jaehyun tidak mau membawanya pulang kerumahnya. Mereka hanya menghabiskan waktu satu hari satu malam di Busan tidak lama karna Yoojung benar benar tidak tahan untuk tinggal berdua dengan pria mesum seperti Jaehyun.

Ia menggertakkan gigi kesal saat tangan nakal Jaehyun terus mengusap pahanya yang terbuka karna Yoojung hanya memakai sweater kebesaran milik Jaehyun dan celana pendek.

"Berhenti menyentuhku sialan, kau mau kutendang huh?!"

Mendengar itu Jaehyun terkekeh kecil ia semakin meremas paha mulus Yoojung membuat siempunya memekik "Oh menggerikan."

"Sialan kau Jung mesum Jaehyun lepaskan tanganmu!" Yoojung menepis tangan nakal Jaehyun dengan kasar sungguh sedari tadi Jaehyun tidak berhenti untuk mengelus pahanya Yoojung bahkan sudah kewalahan untuk sedekar memindahkan tangan sialan itu

Perjalanan yang jauh membuat tenaganya habis dan Yoojung begitu mengantuk sekarang. Semalam Yoojung benar benar tidak bisa tidur ia takut jika Jaehyun akan mengambil kesempatan menyetubuhinya saat dirinya terlelap oleh karna itu Yoojung bahkan tidak bisa menutup matanya walaupun rasa kantuk terus mendera. Semua itu karna si Jung asshole Jaehyun. Ia begitu membenci pria mesum itu.

"Jung kau lapar?"

"Tidak."

"Tapi aku lapar Jung, bagaimana kalau kita berhenti sebentar?"

"Terserah." Balasnya cuek. Yoojung sudah makan tadi dan ia masih kenyang

Jaehyun mengangguk sekilas ia membawa mobilnya menjauh dari jalanan besar dan masuk kedalam jalanan yang lebih kecil. Yoojung tidak terlalu memperdulikan Jaehyun memilih untuk menutup matanya. Ia bahkan tidak tau jika kini Jaehyun membawa mobilnya kedalam jalanan sepi yang minum pengunjung.

Jaehyun menepikan mobilnya tepat dibawah pohon besar dengan cepat Jaehyun membuka gasper celananya melorotkannya sebatas paha juniornya sudah menegang sejak tadi ia menyentuh paha mulus Yoojung dan kini ia butuh sesuatu untuk memuaskan hasratnya.

"Jung bangunlah." Jaehyun menggoyangkan sedikit tubuh mungil Yoojung membuat wanita itu mau tidak mau membuka matanya

"Apa lagi Jung Jae- Yak! apa yang kau lakukan!" Yoojung melebarkankan matanya menatap benda panjang yang sudah berdiri tegak nafas Yoojung memburu ia menatap tak percaya Jaehyun yang kini sedang menyengir lebar

Sialan! Dasar pria mesum tidak tau malu bagaimana bisa si sinting itu membuka celananya seperti sekarang.

"Pria mesum sialan apa yang kau lakukan hah?!"

"Adikku sedang lapar dan dia butuh makan."

Seketika Yoojung merinding matanya tidak bisa untuk tidak menatap penis besar Jaehyun yang sudah berdiri tegak minta untuk dikulum. Yoojung kembali teringat saat saat ia mengulum penis itu dengan penuh nafsu dan saat penis itu menusuk lubangnya terasa perih namun nikmat.

Sialan! Apa yang Yoojung pikirkan sekarang. Buru buru Yoojung mengalihkan pandangan kearah lain dirinya tidak mau melihat penis sialan itu lagi.

Melihat Yoojung yang masih tidak bergeming dengan cepat Jaehyun menarik tubuh Yoojung membuat wanita itu memekik. Dengan tergesa Jaehyun menenggelamkan wajah Yoojung tepat pada penisnya. Oh sial Jaehyun menggeram saat penisnya bertabrakan dengan bibir penuh Yoojung.

"Hisap Jung aku sudah tidak tahan."

Yoojung memberontak kepala ingin menjauhi penis Jaehyun yang berada tepat di depannya.

"Lepaskan aku brengsek!" Gumamnya tidak jelas

Jaehyun menggeleng dirinya menatap Yoojung dengan seringai dan mata penuh kabut "Kulum atau aku perkosa kau saat ini juga."

Touch Me ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang