Chapter 23

4.8K 173 13
                                        

Yoojung mendengus kesal melihat pria tinggi disampingnya yang sedang tertawa terbahak bahak. Yoojung membuang pancingan ditangannya kesembarang arah menatap tajam Jaehyun. Oh sungguh saat ini Yoojung benar benar kesal, bagaimana tidak Jaehyun baru saja mengacaukan pancingannya saat ia hampir saja mendapatkan ikan hingga membuat Yoojung terpaksa kalah.

"Aku menang Jung."

"Kau curang sialan!"

Jaehyun mengedikkan bahunya acuh "Sayang sekali tapi aku yang lebih dulu mendapatkan ikannya. Itu artinya akulah pemenangnya."

"Tidak, kau curang. Kau mengangguku dan merusak pancinganku aku tidak terima!"

"Seperti aturan awal siapa yang lebih dulu mendapatkan ikan adalah pemenangnya. Tidak peduli curang atau tidak asalkan yang mendapatkan ikan pertama adalah pemenang. Dan akulah yang mendapatkannya pertama kali jadi akulah pemenangnya Jung."

"Sudahlah Jung terima saja kekalahanmu."

Yoojung mengepalkan tangannya, Oh sungguh Jaehyun benar benar menyebalkan.

"Karna kau yang kalah jadi kau yang membereskan ini semua."

"Yak Jung Jaehyun apa maksudmu aku yang membereskan semua ini?"

"Kau kalah Jung jadi sekarang kau yang membereskan semua ini. Dan yah jangan lupa masak ikannya." Seru Jaehyun santai menepuk bahu wanita mungil itu lalu tersenyum lebar "Semangat bekerja Jung, haha."

"Yak Jung Jaehyun sialan mau pergi kemana kau hah!!" Teriak Yoojung

"Aku mau mandi Jung, jadi kau yang membereskan ini semua."

Jaehyun melambaikan tangannya tertawa terbahak meninggalkan Yoojung yang kini berteriak histeris memanggil namanya. Ah tidak lebih tepatnya menyumpahinya.

"Sialan kau brengsek Jung fucking Jaehyun! Aku membencimu!"

"Argghhh.. "

Yoojung mengacak rambutnya frustasi rasanya Yoojung ingin melemparkan Jaehyun kedalam kandang singa.

"Jung Jaehyun sialan!" Yoojung menendang kursi kayu yang ada disana membabi buta

"Dasar pancingan sialan!"

Jaehyun yang melihat Yoojung berteriak dan menendang beberapa barang hanya bisa terkekeh pelan. Pria tinggi itu terus mengamati bagaimana Yoojung yang pada akhirnya membereskan kembali barang barang yang sudah berserakan tak beraturan.

"Pada akhirnya kau juga yang lelah." Jaehyun menggelengkan kepalanya melihat Yoojung yang terlihat kesusahan memunguti barang barang yang telah dilempar tadi

...

Yoojung memincing matanya tak suka saat Jaehyun yang baru saja turun dan langsung memeluknya.

"Lepaskan aku sialan sebelum aku lemparkan minyak panas ini keatas wajahmu." Seru Yoojung dingin, ingatkan Yoojung jika ia masih sangat kesal kepada pria tinggi itu

Mendengar itu Jaehyun terkekeh pelan namun masih tetap memeluk tubuh mungil Yoojung yang sedang bergelut dengan beberapa bumbu masakan "Kau memasak apa hm?"

"Kau buta hingga tidak bisa melihatnya."

"Aku tidak bisa melihat karna mataku hanya di isi dengan wajah cantikmu." Seru Jaehyun mengecup pipi Yoojung langsung membuat wanita mungil itu memekik jijik

"Sudah sana lepaskan, aku tidak bisa bergerak brengsek!"

"Kau tidak perlu bergerak sayang biar aku saja yang bergerak." Ucap Jaehyun sensual mengigit gemas telinga Yoojung membuat wanita mungil itu meringis

Touch Me ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang