Cinta luar biasa dari krist untuk singto dimana krist harus berusaha membuat singto nyaman dengannya, mereka ibarat langit dan bumi! Singto setinggi langit karna singto memang terlahir dari keluarga kaya raya dan krist ibarat bumi krist hanya pria b...
Saat ini krist tengah memperbaiki sebuah mobil, hari ini giliran dirinya masuk siang. Ponselnya terus berdering sedari tadi membuat dirinya harus menghentikan perkerjaan, krist melihat ada nama singto di layar ponselnya.
"Kenapa sing? Aku sedang berkerja sekarang" ucap krist setengah kesal karna tak biasanya singto menghubungi dirinya terus menerus seperti tadi.
"Ada hal yang ingin aku bicarakan penting"
"Apa?"
"Nanti pulang berkerja ku jemput"
"Apa tak bisa di bicarakan lewat telpon?"
"Tidak bisa, kita harus bertemu"
"Baiklah....." Krist mematikan ponselnya setelahnya dan melanjutkan perkerjaannya lagi.
. . . . Sedangkan singto saat ini tengah duduk di ranjangnya, ia masih belum keluar kamar sedari tadi.
*Tok... Tok... Tok.... Terdengar suara ketukan pintu kamarnya, ia berjalan dan membuka pintu kamarnya.
"Kenapa ma?"
"Kamu tak berkerja?"
"T-tidak, kepala ku pusing"
"Apa kamu sakit?"
"Tidak hanya pusing sedikit"
"Ayo makan siang, bukankah kamu belum makan sejak tadi?"
"Aku tak ada selera makan, ma.... Aku ingin istirahat saja di sini"
"Jika ada apa-apa beri tahu mama"
"Iya ma...."
Setelah mama singto pergi, singto menutup pintu kamarnya lagi, perasaannya benar-benar kacau sedari tadi, dia ingin menemui krist langsung, tapi krist sedang berkerja ia tak mungkin mengganggu krist.
Singto merebahkan tubuhnya di ranjang dan mencoba memejamkan matanya, beberapa menit kemudian singto tertidur lagi.
*** Beberapa jam kemudian singto terbangun dari tidurnya, ia melihat jam yang ternyata sudah jam 5 sore, sebentar lagi krist pulang berkerja.
Singto duduk sebentar dan meredakan sakit kepalanya, kemudian ia beranjak dari kasur pergi ke kamar mandi dan membersihkan diri.
Setelah mandi dan berpakaian lengkap singto keluar dari kamar mandi.
"Kamu ingin pergi kemana sing?" Tanya patt saat melihat singto yang sudah rapi.
"Patt! Jika masuk ke kamar ku ketuk pintu dulu" ucap singto.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
