Sepulang sekolah tiba jia bersama dengan somi dan juga jay mereka telah merencanakannya tadi, mereka pergi ke supermarket besar terdekat untuk membeli beberapa persiapan sebelum lusa berangkat.
Mereka berbelanja sesuai kebutuhan persiapaan, dan mungkin beberapa barang yang akan mereka sendiri beli.
Setelah selesai belanja mereka pergi ke kasir untuk membayarnya.
Sampai jia melihati di keranjang milik jay tidak ada sama sekali makanan, sesuatu yang bisa di makan di sana hanya terlihat buah-buahaan, apalagi anggur."Kau sangat menyukai anggur sepertinya jay" ucap jia
"Ah iya, kau sendiri pasti menyukai coklat lihatlah keranjang mu berbagai macan coklat kau beli" balasnya
"Ekhemm, kalian kalo mau berpacaraan jangan di sini lihat tuh cepet maju" ledek somi
"Jeon Somi! Bikin kesel aja" ucap jia lalu memutar bola matanya malas
Selesai membayar, mereka keluar supermarket, dan tak lama somi sudah di jemput terlebih dahulu menyisakaab jia dan jay.
"Apa kau mau aku antar?" Tanya jay
"Em, aku sudah menelfon oppa ku tadi jay jadi tidak perlu" jawabnya
"Ah baiklah aku akan menunggu mu sampai di jemput" ucapnya
"Tidak perlu, kau pasti lelah kan jadi pulang duluan aja" kata jia
Jay menggeleng "tidak jia, aku akan menunggu selalu"
Jia terkekeh "ah baiklah terserah kau saja pangeran yang berkuasa hahaa" ledeknya
Namun jay merasa saat jia memanggilnya dengan sebutan pangeran ia menjadi mengingat sesuatu.
"Jay kenapa diam?" Tanya jia
"Ah tidak, hanya saja kenapa kau tiba-tiba meledek ku sebagai pangeran?"
Jia menjawab "ah itu, ya karena kau kan ketua kelas, lalu kau juga selalu wajib turuti kemauan jadi pangeran cocok kan, lagipula wajah mu seperti wajah bangsawaan"
Jay tersenyum kecil "ya... ledekan yang bagus"
"Ah jay, itu mobil oppa ku. Aku pulang duluan ya" ucap jia saat melihat mobil milik jaehyun sudah datang
"Iya hati-hati jia" balas jay
....
Sesampainya jia di rumah, dia bertemu dengan hyerin ibunya yang sudah menunggu di ruang tamu itu. Jia memeluknya, karena merasa bersalah kemarin jia berbohong.
"Lain kali jangan tiba-tiba bicara menginap ya jia" ucapnya lalu melepaskan pelukannya
"Iya maaf eomma"
"Sudah, lalu ini kenapa kau membawa belanjaan banyak? Apa saja ini?" Tanya hyerin
"Ah ini, jadi lusa nanti sekolah jia mengadakan kamping ini suratnya eomma hanya perlu tanda tangan dan mengizinkan jia" jawab jia
"Eomma akan mengizinkannya, namun lihatlah itu oppa mu itu, tanyakan padanya hm" ucap hyerin
Jia lalu cemberut, dan menoleh ke arah jaehyun yang memasang wajah mengintimidasi.
"Oppa..."
"Hm?"
"Boleh ya, yakan oppa kan selalu bolehin apapun yang jia mau" ucap jia berusaha semanis mungkin agar mendapatkan izinnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Side || Jake Sim [Enhypen]
ФанфикJung Jia yang memiliki trauma dan ketakutaan sedari umurnya yang masih sangat kecil, yang terus di ganggu, dan diincar semenjak kecil oleh mahluk yang pada zaman kini orang-orang berkata, tidak ada, namun bagaimana jika Jia sendiri selalu merasakann...