18. WAKE UP PLESE

1.4K 164 1
                                    


"Jake"

Pria dengan rahang tajam itu tak menjawab panggilan itu, dia hanya diam menatap sayu dan terduduk di bawah pohon sana.

"Ja-"

"Jika kau ingin menasihati ku sekarang lebih baik pergi!" Bentaknya

Heeseung mengerti perasaan jake saat ini, dimana ia melihat seseorang yang ia lindungi terluka, namun dirinya hanya bisa melihat dari kejauhaan.

"Aku bukan mau menasihati mu, apa kau sudah menjenguknya?" Tanya heeseung lalu duduk di samping jake

"Hm, hanya dari jendela kamar rumah sakit" jawab jake

"Dia baik-baik saja kan?"

Jake menjawab "hm, bersyukur darah yang di miliki jia bisa melindungi dirinya, namun tidak dengan jung hyerin ibu dari jia dia meninggal dunia"

Heeseung terdiam, ia tau itu pasti menjadi sebuah kesedihaan bagi manusia, tapi bagi mahluk sepertinya hal tersebut sudah sangat biasa kehilangaan seseorang, meski tidak menginginkannya.

"Apa rencana mu? Jika jia telah pulih, dia pasti akan semakin trauma, dan sekarang dia mengetahui kita seorang vampire" ucap heeseung

"Biarkan dia tau..."

"Lalu membiarkan dia semakin trauma huh?!"

Jake menatap heeseung lalu menjawab "aku punya rencana ku sendiri, entah kau suka atau tidak jangan ikut campur, bagaimana pun aku akan tetap selalu bersamanya" lalu jake pergi meninggalkan heeseung

Dan heeseung hanya bisa memejamkan matanya mendengar jawaban jake, yang sebenarnya heeseung tau jawaban jake akan seperti itu.

"Ahh, sial luka ini sembuh tapi jadi bekas" gumam heeseung sembari masih menahan sakit di perutnya akibat luka yang di berikaan sunghoon.

....

5.40AM

Cleekk

Yang seharusnya itu adalah suara pintu tapi bukan, melainkan itu suara sebuah jendela yang di buka.
Jake dia masuk melalui jendela rumah sakit, karena ia tau akan sulit masuk karena Jaehyun ingin penjagaan ketat.

Jake perlahaan menghampiri jia yang masih tidak sadarkan diri, dan melihat tangannya yang terus di infus.

"Hey jung jia, aku turut berduka cita untuk ibu mu... maaf aku tak bisa menyelamatkannya juga, dan terimakasih kau tidak meninggalkan ku" ucap jake dengan lembut dan mengenggam tangan jia

"Maaf jika kau tidak menyukai diri ku yang selalu terlihat dingin pada mu, aku selalu berada di sisi mu jia, mencoba yang terbaik melindungi mu, dan mungkin suatu saat apa yang tertulis di buku sejarah kerajaan itu benar adanya dimana kau untuk ku, dan aku untuk mu Jung Jia" lanjutnya

Dan tanpa di sadari ucapan jake membuat dirinya sendiri menangis, mengingat bahwa seharusnya bukan ini yang terjadi, ia menyalahkan dirinya dan juga sunghoon, sampai kapanpun jake berjanji tak akan memaafkan sunghoon karena membuat jia selalu seperti ini.

Jake dengan perlahan menuntun tangannya tepat di depan dahi milik jia.
"Princess, Wake up please..." bisiknya

"I need you, we all need you back" lanjutnya

Mata jake memerah, dan ia menghela nafasnya setelah menggunaka kekuatannya untuk mencoba menyembuhkan jia lebih cepat.

Namun saat itu ia mendengar suara langkah kaki, jake pun dengan cepat kembali melesat keluar dari jendela, untuk menghindari kecurigaan.

Dark Side || Jake Sim [Enhypen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang