Tidak peduli siapa yang bertemu duluan. Tidak masalah siapa yg cintanya lebih dalam. Jika Tuhan memberi takdir kami untuk bersama, kamu bisa apa?
🌜🌞🌛Berulang kali Aluna meremas tangannya. Lalu melihat pantulan dirinya di cermin. Wajah yang di poles sempurna sampai dia nyaris tidak mengenal sosok perempuan dalam cermin itu. Gaun merah mewah yang di hiasi permata, membuat sosoknya terlihat anggun. Rambutnya juga kembali telihat panjang berkat rambut palsu kualitas terbaik. Di Eterio, wanita seharusnya memiliki rambut panjang, semakin tinggi posisi seseorang semakin panjang pula rambutnya. Sosok yang dia lihat hanya melamun itu membuat bertanya- tanya. Apa pilihannya sudah tepat?
"Ada kiriman dari Putra Mahkota," ujar Helda- dayang yang biasa melayani Aluna. Di tangannya ada kotak berwarna merah dan dihiasi pita emas.
Aluna membuka kotak itu dan mendapati sepatu high heels berwarna merah. Sepatu yang terbuat dari baldu dan hanya berhiaskan pita. Sepatu ini lebih manusiawi dibanding sepatu yang sudah disiapkan Ratu untuknya. Kalau saja Putra Mahkota tidak memberikan sepatu ini, Aluna terpaksa memakai sepatu merah penuh permata seperti miliki penyanyi dangdut dadakan.
Setelah mencobanya, Aluna merasa sepatu ini nyaman. Amat sangat nyaman untuk seukuran sepatu high heels.
"Sepatu ini sengaja di pesan Yang Mulia Putra Mahkota demi kenyamanan Putri," sambung Helda. Setidaknya itu yang dia dengar dari Gwyn saat mengantarkan sepatu ke istana Putri Mahkota.
Diam- diam Aluna tersenyum melirik sepatu itu. laki- laki yang bahkan protes karena cahaya lampu bisa juga memperhatikan kenyamanan kakinya.
"Putri, ada tamu untuk anda," kali ini Vella yang masuk ke kamar Aluna dan di belakangnya mengikut laki- laki yang selama ini Aluna tunggu kedatangannya di istana.
Vella dan Helda selalu peka setiap kali tamu datang ke kamar Aluna. Mereka akan undur diri tanpa di minta.
Sekarang tinggal Aluna dan Langit di satu ruangan yang sama. Selama berada di istana, baru kali ini Langit mengunjunginya. Sekarang Aluna bukan lagi orang yang bisa bertemu orang sesuka hatinya. Dia Cuma bisa menunggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Infinity Eclipse {Sudah Terbit}
FantasySeingat Aluna, dia cuma duduk manis di Eclipse The Coffee Shop sembari menghabiskan matcha lattenya. Tapi Gerhana matahari total yang bisa dia lihat dari jendela cafe mengubah seluruh hidupnya. Setelah keluar dari cafe itu, Aluna berada di dunia yan...