04 | name?

9.8K 358 13
                                    

Hello guys🍑
Voment yuk 🤗 semoga nyaman ....

"Masalah botol, nanti anu," Adelard menaruh kembali hp Dasha ke mejanya tanpa mendengarkan Dasha yang mengeluarkan semua keberanian ocehannya.

Derga, Dio, Arvan dan Edo melongo melihat tingkah Adelard yang biasa saja menanggapi ocehan Dasha yang menuduhnya mencuri sambal kantin.

Kemudian Adelard menoleh ke arah teman-temannya, "Kenapa?" tanya Adelard heran melihat keempat temannya yang melongo itu.

"Lard, lo sadar kan?" tanya Derga masih tidak habis pikir.

"Belum. Gue mau cuci muka dulu, tadi belum sempat mandi. Kalian udah berisik bangunin depan rumah gue," ujar Adelard yang langsung meninggalkan kantin.

Keempat temannya itu menghela nafas. "Pantes." ujar mereka serentak.

"Adelard lagi pake Earphone, terus dia kalo habis bangun tidur itu-" jelas Arvan terpotong.

"Budek." sambung Derga.

Tiba-tiba bel masuk berbunyi.

🛍️🛍️🛍️

Usai pulang dari sekolah, Dasha mandi kemudian memakai baju polos Gray dan juga celana ukuran atas lutut. Hari ini papa dan mama Dasha sedang berada di luar kota untuk melakukan suatu pekerjaan. Sedangkan Dasha ditemani oleh Bik Sumik, Asisten rumah tangga.

Setelah memakai bedak dan parfum andalannya yang beraroma bayi, Dasha langsung merebahkan tubuh mungilnya di kasur.

"Jadi pingin punya bayi," ujar Dasha girang sembari menghirup aroma di bajunya.

Dasha mengambil benda pipihnya dan memainkannya.

Dasha membuka aplikasi WhatsApp, ia terkejut melihat begitu banyak chat masuk dari kontak bernama "Adelard."

Adelard
Online

Jawab!
Siap-siap, terus pake baju.
Woy lo kenapa ngga aktif HA?
Woy
Nama lo siapa?!
Bales!
Lelet banget sih?
Sekarang nama lo Jarwo
10 menit gue gak mau tau lo harus siap!

28 panggilan tak terjawab

Dasha
Online

Kamu dapat nomer aku dari mana? Kok tiba-tiba tersimpen di hp aku?
Nama aku Dasha.
Kamu yang di kantin tadi ambil hp aku kan? kok gitu sih? Kalo aku ada salah aku minta maaf, terus masalah botol air minum waktu itu aku nggak sengaja.

Read

Dasha bingung dengan situasi yang dia alami saat ini, di tidak tahu harus bagaimana.

Beberapa detik kemudian Dasha mendengar bunyi klakson motor di depan rumahnya.

Bip bip bip, bip bip bip ...

Tanpa berpikir panjang Dasha keluar dari rumahnya. Adelard sudah duduk di atas motornya kemudian membuka helmnya dan melihat Dasha yang akan menghampirinya.

"Tunggu kak, tapi kenapa kamu datang kerumah aku? Masalah botol nanti ak-"

"Kalo lo ngomong lagi, gue ngga maafin lo."

TBC

DADELARD (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang