Only Mine || Jaesahi

²⁷'eleven years later..

Seluruh pasang mata di koridor Diamond high school tertuju kepada seorang pria yang memiliki paras tampan di lengkapi dengan setelan jas nya , membuat orang-orang di sana memekik kagum terhadap visual pria itu.

"Maaf , di mana ruang guru?." Tanya pria itu kepada salah satu siswi yang ada di sana.

Siswi itu tampak salah tingkah , ia merapikan rambut pendeknya. "Di sana, anda tinggal lurus saja nanti belok kiri lalu ada pintu bertuliskan ruangan guru."

"Oh oke terimakasih." Baru saja ia akan pergi namun siswi tadi menahan nya.

"Maaf om eh tuan , boleh saya berkenalan dengan ekhm anda?."

Ia tersenyum tipis. "Nama saya Jaehyuk. Jangan panggil saya tuan karena saya bukan bos mu"

"Saya Cheril om, ngomong-ngomong om kalo boleh tahu siapa yah?."  Siswi itu tersenyum centil.

"Kamu mengenal Jeongwoo dan Junghwan?." Siswi tadi mengangguk.

"Iya om , mereka si kembar anak famous di sekolah ini."

Jaehyuk terkekeh ganteng membuat siswi itu terpesona , "Saya ayah mereka."

Setelah mengatakan itu Jaehyuk pergi meninggalkan siswi itu yang kini menganga kaget.

Sesuai ucapan anak yang bernama Cheril tadi Jaehyuk sudah sampai di ruang guru , sebelum masuk ia sempat merapikan jas yang dikenakan nya.

Saat memasuki ruangan itu , semua mata tertuju kepada nya.

"Maaf saya sedikit terlambat , jadi ada apa memanggil saya." Ucap Jaehyuk seperti biasa tidak mau berbasa-basi.

"Ah tuan Jaehyuk , silahkan duduk dulu." Ucap seorang guru.

Jaehyuk sempat melihat kedua anaknya yang menunduk duduk bersama dua orang siswa lainnya , Jaehyuk duduk di kursi yang bersebelahan dengan ibu yang seperti nya orang tua siswa yang duduk bersama si kembar.

Jaehyuk tersenyum tipis kepada ibu-ibu itu yang terang-terangan menatapnya dengan kagum.

"Jadi gini tuan Jaehyuk , saya selaku guru kesiswaan di sekolah ini ingin mengatakan jika Jeongwoo dan Junghwan terlibat perkelahian dengan anak dari nyonya- nyonya ini."

[Anggap aja mereka ngomong pake b.inggris yah kan ceritanya lagi di canada]

"Iyah! , Anak anda memukuli anak tampan saya Arnold . Dia harus di keluarkan dari sekolah ini!." Ucap salah satu wanita paruh baya di sana , yang tadi nya menatap Jaehyuk kagum kini malah terlihat menyebalkan dimata Jaehyuk.

"Dia juga mendorong anak saya hingga terbentur tembok! , Lihat anak saya kevin pelipisnya berdarah." Ucap satu wanita lainnya.

"Boys, ngga ada yang mau di katakan?."

Jeongwoo dan Junghwan mengangkat kepalanya melihat kepada sang ayah.

"Mereka duluan yang nyari masalah sama kita ayah." Ucap Junghwan.

"Masalah nya?."

"Mereka nyobek foto buna dan ngebully Junghwan." Kali ini Jeongwoo yang bicara.

Jaehyuk tertegun, anak-anaknya menyimpan foto asahi?. Padahal sudah lama sekali Jaehyuk tidak mengungkit hal tentang Asahi. Ia melihat Jeongwoo namun anak itu memalingkan wajahnya.

"Kalian dengar , anak anda yang mencari masalah duluan kepada anak saya."

Jaehyuk mengeluarkan uang sebesar 50 ribu dolar dan menaruhnya di meja , tepat di depan dua wanita itu.

"pakai untuk berobat anak kalian."

Jaehyuk kembali menaruh Map dan menyodorkan nya kepada guru di sana.