Only Mine || Jaesahi

¹⁷'Ayah pulang

Jaehyuk pulang ke mansion , ia langsung memasuki kamarnya untuk beristirahat . Jaehyuk tidak melihat kedua anaknya , ia menjadi bertanya-tanya kemana kedua anaknya itu ? .

Ia berjalan keluar kamar setelah melepas jas nya dan menyisakan kemeja hitam yang ia kenakan. Jaehyuk berjalan menuju kamar si kembar , namun tidak ada keduanya. Jaehyuk bahkan belum berinteraksi dengan Asahi lagi semenjak Asahi datang untuk merawatnya yang sedang sakit.

Jaehyuk mencoba untuk tidak panik , ia mengirim pesan kepada adiknya . Beberapa saat tak ada balasan hingga akhirnya Doyoung membalas pesan itu . Ia bilang sedang berada di panti Asuhan yang yedam tinggali , ia bilang akan menginap bersama si kembar .

Jaehyuk melacak nomer telpon sang adik hingga beberapa saat layar handphone nya menampilkan titik dimana Doyoung berada , Dan ternyata panti Asuhan yang sama dengan yang Asahi tinggali .

Jaehyuk kembali masuk ke kamarnya untuk membersihkan badan dan beristirahat , besok ia akan ke panti untuk menjemput kedua anaknya.

Besoknya . Jaehyuk datang ke panti dengan ditemani dua anak buahnya yang membantu membawakan makanan dan mainan untuk anak-anak di sana .

"Ayah!!.," Pekik Jeongwoo dan Junghwan , mereka langsung berlari dan memeluk sang ayah saat melihat nya yang tiba-tiba muncul .

Asahi yang sedang menyiram tanaman ikut melihat ke arah Jaehyuk . Ia melihat Doyoung juga menghampiri nya , Asahi juga kaget saat mengetahui bahwa Doyoung adalah adik Jaehyuk . Ia kira Jaehyuk anak tunggal .

"Jagoan ayah.. kalian baik-baik aja kan ? ." Tanya Jaehyuk yang kini memeluk kedua anaknya.

Jeongwoo dan Junghwan mengangguk .

"Mana cokelat sama macarons nya ayah!? ." Tanya Junghwan semangat , ia sudah tidak sabar ingin makan cokelat .

Jaehyuk terkekeh . "Kamu inget ternyata . Ambil sama paman  , ada di dalam mobil . "

Paman yang di maksud Jaehyuk adalah anak buahnya , Junghwan langsung berlari menghampiri mereka dan menagih cokelat . Mereka tertawa pelan melihat Junghwan yang meloncat loncat kecil tidak sabaran.

"Ayah Juga beliin buat kamu , sana ambil . " Ucap Jaehyuk kepada Jeongwoo yang hanya diam . Ia mengusak rambut nya Jeongwoo.

Jeongwoo tersenyum lalu mengangguk . "Terimakasih ayah , untuk cokelat dan udah nepatin Janji pulang . " Ucap nya lalu pergi menyusul Junghwan .

Jaehyuk menghela nafas , mata nya bersitatap dengan mata Asahi. Asahi langsung mengalihkan pandangannya, ia merapihkan kembali selang yang di gunakan untuk menyiram tanaman dan mematikan kran nya.

Jaehyuk memasukan kedua tangannya kedalam saku celana , ia melangkah mendekati Asahi . Jaehyuk kini tepat berdiri di depan Asahi, ia menarik si manis kedalam dekapannya.

"I miss you.. " gumamnya pelan , Asahi dapat mendengar nya.

"Jaehyuk.. disini banyak anak-anak."

"Biarin gini dulu sa.."

Perlahan Asahi membalas pelukannya , cukup lama mereka berpelukan hingga Jaehyuk melepasnya terlebih dahulu. Ia lalu tanpa aba-aba mengecup bibir Asahi bertepatan dengan datangnya seseorang yang kini mengepalkan tangannya menahan marah dan kesal.

Jay dan Hyunjin saling tatap , mereka melihat Guanlin yang mengepalkan tangannya . Mereka bertiga baru saja sampai dan langsung di suguhi pemandangan yang tidak mengenakan untuk Guanlin.

"Ekhem!! " Jay sengaja berdehem, Jaehyuk dan Asahi langsung menoleh ke mereka bertiga.

"Kalian , kapan dateng nya ? ." Tanya Asahi , ia sedikit menunduk menyembunyikan rona merah di pipinya.