19. Sakura 100% Rara

12.3K 724 64
                                    

Tinggal satu langkah untuk memastikan Sakura adalah Rara.

Sasuke merasa kali ini situasi dan kondisi mendukung. Mereka semua sudah mulai menaiki mobil satu persatu, kecuali Sakura yang sedang berbicara dengan Neji.

Tidak lama kemudian Neji menjauh dari Sakura, membuat Sasuke segera menelepon Rara. Rencana terakhir yang bisa memastikan keaslian Rara adalah Sakura.

Sakura melihat layar ponsel yang menampilkan nama Uke. Sakura mendengus sesaat, sudah ia bilang pada Uke bahwa jangan mengganggunya yang sedang bekerja bahkan nanti sore sudah merencanakan jalan-jalan dengan timnya.

"Kenapa lagi Uke?!" Tanya Sakura dengan sedikit menyentak.

Sasuke yang berada agak jauh di belakang Sakura perlahan tersenyum menggembang, perasaannya membuncah bahagia. Orang yang selalu ada dipikirannya ternyata sangat dekat dan berada dalam jangkauannya.

"UKE! Kalau tidak mau bicara sudah saja! Aku sibuk tau!" Sentak Sakura yang kemudian mematikan telepon dari Uke.

Dapat disimpulkan Sakura benar-benar Rara, perempuan yang selalu menemaninya, perempuan yang bisa mengalihkan pikirannya, perempuan yang berhasil memporak-porandakan semuanya termasuk hatinya.

Rara dan Sakura orang yang sama, Sakura tidak pernah menjadi Rara di hadapannya karena selalu menempatkan diri menjadi bawahannya. Sasuke suka saat Sakura menjadi dirinya sendiri yang bisa bebas berekspresi dan menunjukkan sisi galaknya.

Sasuke melangkah mendekati Sakura yang masih membelakanginya.

"Ra.."

Sakura menegang, mendengar ada yang memanggilnya dengan nama kecilnya. Tidak ada yang tahu nama kecilnya kecuali keluarga dan Ino, dan Uke tentunya.

Sakura segera berbalik untuk melihat orang yang memanggilnya Ra.

Melihat raut wajah sangat terkejut dan penuh kecemasan membuat Sasuke mengerti. Belum saatnya Sakura mengetahui bahwa ia adalah pria bernama Uke yang Sakura temui di aplikasi Phone Sex. Sakura juga masih nampak takut berdekatan dengannya.

"Tuan Sasuke, anda tahu nama kec.."

"Rambutmu bagus, berkilau dari jauh. Saya cuma mau tanya pakai shampo apa? Bisa berkilau dan wangi begini." Sasuke meraih rambut Sakura dan menciumnya.

What! Bosnya menanyakan shamponya?

Sakura tidak paham niat terselubung Sasuke. Padahal rambut Sasuke sendiri sangat terawat dan wangi.

"Kenapa kamu kaget?" Tanya Sasuke pura-pura tidak mengerti.

Sakura segera menggeleng keras.

"Ah, tidak. Saya hanya terkejut karena anda datang tiba-tiba." Balas Sakura berbohong.

Sasuke mengangguk, berpura-pura percaya atas perkataan Sakura.

"Sakura, sebagai bentuk maaf saya. Kamu boleh bersikap tidak formal kepada saya, kamu boleh anggap saya sebagai teman kamu yang tidak perlu kamu hormati." Ucap Sasuke berharap dengan perkataannya Sakura bisa menjadi sosoknya yang asli saat berhadapan dengannya.

"Saya tidak bisa begitu, saya harus profesional. " Balas Sakura dengan sopan.

"Tapi ini perintah, perlakukan saya seperti teman kamu. Saya merasa bersalah atas semua tindakan saya sebelumnya. Jadi saya mau menebusnya, karena kita termasuk rekan kerja, maka kita harus lebih akrab, apalagi ada proyek yang harus kita kerjakan bersama." Ucap Sasuke tegas.

"Baiklah, tuan Sasuke." Sakura hanya mengikuti kemauan bosnya.

"Belajar panggil saya Sasuke, tanpa embel-embel apapun. Oke?"

Sakura baru sadar, Sasuke mirip dengan Uke yang sering menggunakan kata 'oke' kepadanya. Tapi Sakura tetap berpendapat orang seperti Sasuke tidak mungkin bermain aplikasi laknat yang ia mainkan. Sasuke definisi bos berkompeten dan banyak uang. Kalau mau sex, tentu sangat mudah, tinggal mengeluarkan cek dan memanggil jalang. Tentu bosnya akan sangat terpuaskan!

Sasuke akan perlahan memberi Sakura satu persatu puzzle yang harus Sakura susun agar Sakura menyadari Uke adalah dirinya.

BERSAMBUNG









02-01-2022/Minggu/22.05
By. Sasusaku08

Aplikasi Phone Sex 《PDF》 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang