SLA : 43

252 45 1
                                    

Jangan lupa vote and komen ya guys biar author tambah semangat lagi nulisnya. Happy reading🐯
.
.
.
.
.

Chanyeol yang baru saja memasuki ruangan terkejut melihat Scarleta sedang menenggelamkan kepalanya diatas meja rias, tanpa menunggu lama pria itu segera berjalan mendekat kearah istrinya itu.

"Sca..apa kau baik baik saja?" tanya Chanyeol pada Scarleta, namun tidak dijawab oleh Scarleta.

Chanyeol sadar bahwa Scarleta sedang tidak baik-baik saja saat ini terlebih ia melihat dengan jelas bahwa punggung Scarleta bergetar. Jujur saja hatinya ikut sakit melihat kondisi Scarleta saat ini, tanpa pikir panjang Chanyeol langsung memeluk tubuh Scarleta dari samping.

"Menangislah jika kau ingin menangis dan jika itu membuat perasaanmu menjadi tenang." ujarnya sambil mengusap rambut Scarleta dengan lembut dan menepuk-nepuk punggungnya untuk menenangkan Scarleta.

Perkataan Chanyeol membuat Scarleta semakin tidak bisa menahan air matanya untuk tidak menangis. Akhirnya ia membalas pelukan Chanyeol dan menangis dalam pelukan pria itu.

Sehun dan Jihan yang saat ini berada di depan pintu menghentikan langkah mereka ketika melihat kedua insan yang kini sedang berpelukan.

"Sebaiknya kita jangan masuk sekarang ji." ujar Sehun pada Jihan.

Jihan mengangguk paham. "Iya kau benar Sehun, yasudah lebih baik sekarang kita temui Mr. Liam terlebih dahulu!"

"Kau benar, ayo kita temui Mr.Liam sekarang ji!"

Sehun dan Jihan memilih mengurungkan niat mereka untuk tidak memasuki ruangan tersebut dan segera pergi dari dana. Keduanya kini mutuskan untuk menemui Mr. Liam, mereka paham akan situasi Scarleta saat ini maka dari itu mereka membiarkan Chanyeol untuk menenangkan Scarleta.

Scarleta masih terus menangis dalam pelukan Chanyeol, pria itu juga dengan sabar mengusap rambut Scarleta dan menenangkannya. Posisi Chanyeol saat ini masih berdiri di depan Scarleta.

"A-apa kau tidak merasa pegal, chan?" tanya Scarleta secara tiba tiba.

Chanyeol menggeleng kecil. "Tidak sca, aku tidak pegal sama sekali."

"Maafkan aku selalu merepotkan dan menyusahkanmu."

"Ck,, jangan berkata seperti itu, kau itu istriku sudah sewajarnya aku melakukan apapun untukmu dan kau tidak merepotkan apalagi membuatku susah!!"

Scarleta hanya tersenyum kecil mendengar perkataan Chanyeol.

"Apa kau sudah merasa lebih baik sekarang?"

Scarleta mengangguk. "Ya, aku sedikit merasa lebih baik sekarang. Terimakasih, chan." ujarnya pada Chanyeol, pria itu tersenyum dengan sangat manis.

Memang benar saat ini Scarleta merasa jauh lebih baik sekarang. Ia juga merasa nyaman saat Chanyeol memeluknya, bahkan hal seperti ini jarang ia dapatkan saat bersama dengan Louis, karena pria itu sering berada di Chicago.

Scarleta juga merasa perasaannya menghangat karena pelukan Chanyeol, ia merasa ada sesuatu yang berbeda setiap kali bersama dengan Chanyeol hanya saja ia masih belum tau apa itu. Apakah ia memang sudah jatuh cinta pada Chanyeol atau hanya merasa nyaman saja saat bersama pria itu.

Scarleta sungguh tidak tau akan hal itu dan ia akan mencaritahu sekaligus memastikan perasaannya itu.

Saat keduanya sedang berpelukan, tiba-tiba seseorang masuk dan berdeham.

Orang itu berdeham hingga pelukan kefua insan itu terlepas dan beralih memandang kearah orang tersebut. "Ekhemm.. maaf aku menganggu kalian, tapi Mr. Liam ingin bertemu denganmu sca!" ujarnya pada keduanya.

Secret Love Affair || Park Chanyeol ✔ [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang