Birthaday Party

345 33 0
                                    

Hari ini, bertepatan dengan tanggal 28 Maret, tanggal dimana Aiza dilahirkan ke dunia yang sekarang ia rasakan saat ini.
Hari berkurangnya satu tahun perjalannya sehingga rasanya tidak ada keistimewaan di hari ini.

Namun, berbeda dengan dirinya, Sang Ayah dan Bunda tentu tidak akan melewatkan hari spesial ini. Hari dimana putri satu- satunya lahir dan merupakan anugerah yang indah tentunya bagi mereka. Tak lupa, tentu saja akan diadakan sebuah acara pesta ulang tahun untuk sang putri tercinta.

Awalnya perempuan tersebut menolak, karena merasa ia sudah sangat besar untuk merayakan hal semacam ini. Jadi, tidak perlu untuk merayakan ulang tahun lagi, tapi Bunda serta Ayahnya memaksa dirinya, mau tidak mau Ia tidak bisa menolak, apalagi itu permintaan kedua orang tuanya.

Kemarin, sebelum pulang dari rumah Alfarez, perempuan itu tidak lupa memberikan sebuah undangan kepada pria tersebut, agar ia dapat hadir di pesta ulang tahunnya.

Pesta yang diadakan oleh Aiza cukup meriah, namun hanya akan dihadiri oleh keluarga dan beberapa teman dekatnya saja seperti Zera, Nurul, Adi dan juga Alfarez tentunya.

Pesta yang diadakan oleh Aiza cukup meriah, namun hanya akan dihadiri oleh keluarga dan beberapa teman dekatnya saja seperti Zera, Nurul, Adi dan juga Alfarez tentunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aiza terlihat sangat elegan dengan dress kuning yang Ia gunakan, dress tersebut merupakan hadiah yang dibelikan oleh Bang Ata kepadanya.

" Cantik bener lo, Ai. Seperti Kendall Jennernya Indonesia." Ucap Ata terpesona terhadap kecantikan adiknya tersebut tanpa adanya kebohongan yang ia lontarkan.

" Anak siapa dulu ini, Anak bunda yuna." ucapnya bunda Yuna dengan bangga.

" Eh engga dong, Anaknya ayah victor." Ucap kedua orangtuanya saling membanggakan putrinya tersebut.

" Udah, Anak keduanya dong. " ucap Aiza tersenyum sembari memeluk sang ayah dan bunda.

Tak membutuhkan waktu lama, akhirnya teman-teman Aiza yang ditunggu datang juga. Tetapi, tak hanya mereka bertiga, terlihat Akbar, teman Adi yang sama sekali tidak diundang oleh Aiza datang keacara pesta ulang tahunnya tersebut. Mau tidak mau, Aiza tidak mungkin mengusir Akbar, jadi perempuan itu hanya mengabaikan hal tersebut.

Namun, seseorang yang sangat dinantikan perempuan tersebut belum juga menunjukkan batang hidungnya di pesta itu. Alfarez sama sekali tidak terlihat di pandangan Aiza, apakah laki- laki itu lupa dengan ulang tahunnya? perempuan itu merasa sedikit kecewa karena Alfarez tidak menghadiri acara nya tersebut.

" Aiza, teman- teman kamu udah pada datang semua tuh, ayo kita tiup lilin dan potong kue nya. kasian mereka udah nunggu lama. " ucap bunda yuna

Aiza sebenarnya masih ingin menunggu kehadiran Alfarez, tetapi temannya yang lain sudah terlalu lama menunggu, jadi ia disuruh oleh bunda yuna untuk meniup lilin dan memotong kue terlebih dahulu, terpaksa ia harus menuruti perkataan bundanya tersebut.

" Ayo kita mulai." pinta bunda hingga semuanya berkumpul mengelilingi kue ulang tahun.

" Ayoo bun, udah ga sabar." Ucap zera lantang.

ALFAREZ { COMPLETED }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang