Selamat hari jum'at ☺️
Gimana plot twist ny kmren,
Nyangka ngga sih kalo YJ ternyata punya penyakit kejiwaan??
Nyangka ya
Yaudah 🤭🤭😀
Baiklah, lanjut yuk***
Masih memeluknya dengan erat, gangtae mulai nyaman berada di pelukan gadis yang sangat ia inginkan kehadirannya ini,
"Ada yang mengatakan padaku, bahwa Hujan baru di awal tahun adalah suasana yang paling baik dan tepat untuk memulai perkenalan baru, airnya yang deras mengalir di aliran paling bawah dan berkumpul di satu titik terendah memiliki filosofi tentang abadinya sebuah hubungan meski banyak halangan, yeaji, sayang lihatlah, aku menemukanmu sejauh apapun kau pergi, jangan pernah pergi lagi jika akhirnya aku masih akan menemukanmu"
Ucapnya tenang, mengelus punggung yang sudah sangat terasa tulang belakangnya dengan lembut, semakin menyembunyikan wajah nya di ceruk leher gadis yang masih terdiam kaget karna di ganggu tidurnya,
"Siapa yeaji?" Dua kata yang keluar dari bibir bergetar perempuan yang ia peluk itu membuatnya sedikit kaget, melepas pelukannya, melihat wanita yang menatap kosong kedepan tanpa mau menoleh padanya,
Wanita itu menyingkir darinya secara tiba-tiba, menjauh dari raganya,
Berdiri di pojok ruangan, mengambil pisau yang ada di atas meja sebelahnya,
Mengacungkan ke arah gangtae yang terlihat syok dengan kejadian memilukan ini,"Yeaji ah, maafkan aku, maafkan kebodohanku yang tak tau apapun tentangmu, maafkan aku, kita bisa memperbaiki semuanya, beri aku kesempatan"
Ucap gangtae pelan dan mencoba menghampiri moonyoung,
"Pergi atau kubunuh kau, pergilah dari hadapanku Kepala perawat Moon, aku tak membutuhkanmu"
Ucapnya terlihat ketakutan dan gemetar,"Yeaji, kumohon jangan seperti ini, kita bisa membicarakan semuanya, aku akan mencoba mendengarmu"
"Siapa yeaji, aku tak mengenalnya, jika kau memiliki urusan dengan wanita itu, cari dia di alam lain, dia sudah mati bersama anaknya, dia sudah mati" teriak moonyoung dengan tetesan airmata yang sudah membasahi wajah cantiknya,
"Atau kau mau menyusul mereka, mendekatlah, setelah membunuh mereka, aku juga akan membunuhmu, aku bukan yeaji, aku Ko moon young, seorang pembunuh, kau akan sengsara dan selalu sial karna mengenalku"
Ucap moonyoung frustasi, ia menjatuhkan pisau di tangannya, merosot jatuh terduduk dengan tangisan merintih dan tatapan kosong yang mengenaskan.
"Pergilah, aku tak ingin menyakiti siapapun lagi, aku lelah selalu terlihat menyakiti, aku tak bersalah tapi aku selalu salah, pergilah agar hidupmu lebih tenang"
Ucapnya lagi melemah, tanpa mau menatap gangtae.
Tak mau membuat moonyoung semakin menggila, ia memutuskan keluar dari kamar itu.
Dengan lemah ia menutup pintu itu perlahan, kembali mengeluarkan airmatanya yang sudah sering ia coba habiskan tapi tak ada ujungnya.
***
Flashback on
"Sekretaris lee, siapa lelaki ini?" Tanya ko moon young pada sekretarisnya yang sangat setia padanya dari dia lahir hingga 27tahun hidup,
Sebagai pewaris tunggal dari konglomerat real estate, ia yang baru satu tahun di beri kedudukan sebagai wakil direktur 'breakfield asset management' korea selatan, baru saja terkena musibah, kelainan pada kejiwaannya terungkap saat ia tiba-tiba mendengar suara pertengkaran hebat dari ruang karyawan tempatnya berjalan menuju ruang kerja nya, tak hanya suara pertengkaran hebat, ia juga di kagetkan dengan darah yang mengucur pada kepala seorang karyawan yang baru saja mendapat kekerasan oleh karyawan lain,
KAMU SEDANG MEMBACA
i'm here for listen (SELESAI)
FantasiaSeperti lantunan lagu dalam bahasa lain, Jika terlalu rumit dan sulit Terkadang hidup tidak perlu di mengerti, hanya cukup di nikmati. -SYJ- Seperti sebuah luka lebam atau berdarah, hanya yang mengalami lah yang tahu rasa sakitnya. -...- Maaf ka...