Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
●●●
Dinda masuk ke dalam kelas dan duduk di kursinya, ia menatap kearah luar jendela yang memperlihatkan langit cerah nan indah disana.
Saat sedang asik menatap langit itu, tiba-tiba ada yang memanggilnya dengan nada tinggi.
"DINDA!!"
"KEBIASAAN LO DISA!" ucap Dinda kesal.
Ya, siapa lagi perempuan yang suka berteriak memanggil namanya jika bukan Disa?.
Disa hanya terkekeh sembari berjalan mendekati Dinda.
"Lo udah ketemu sama cowok yang mau di jodohin sama lo?" tanya Disa.
"Udah"
"Wah, ganteng gak? Kaya gak?" tanya Disa sembari tersenyum.
"Ganteng lah lumayan, bukan kaya lagi si menurut gue" ucap Dinda.
"Loh? Emang dia sekaya apa?" tanya Disa penasaran.
"Dia itu pemilik perusahaan terbesar di indonesia njing"
"Anjir! Serius lo? Gila sih, kalo gini lo harus sering-sering belanja pake duit dia" seru Disa.
"Dih! Gue bukan cewek mata duitan ya!"
"Gak papa lah din, uang dia gak bakalan habis-habis"
"Ga ga ga!"
"Ah lo mah susah! Nikah sama gue aja lah" ucap Disa.
"Yaudah gih"
"Gak deh, gue mau cari sendiri"
"Tadi katanya nikah sama lo aja"
"Hehe bercanda, oh iya lo nikahnya kapan?"
"Minggu depan" ucap Dinda singkat.
"Anjrit! Cepet banget"
Dinda hanya menaikan bahunya acuh.
"Tapi nanti lo undang gue ya! Awas aja kalo gak ngundang" ujar Disa.
"Iya"
Kringg!!
Bel masuk berbunyi, artinya pelajaran pertama dimulai hingga selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIJODOHKAN AYAH
Novela Juvenil"𝐏𝐞𝐫𝐚𝐬𝐚𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐮𝐧𝐜𝐮𝐥 𝐛𝐞𝐫𝐬𝐚𝐦𝐚𝐚𝐧" Diharapkan untuk follow sebelum membaca. "Ayah akan menjodohkan kamu." Tak pernah Adinda berkepikiran akan dijodohkan oleh ayahnya dengan laki-laki yang sama sekali tidak ia kenali. Namun d...
