Awalnya Gong Jun mengira bahwa Zhehan hanya akan marah sesaat seperti yang sudah-sudah.
Namun saat melihat Zhehan di berbagai tayangan televisi membuat hati Gong Jun gelisah.
Begitu banyak pria dan wanita di sekeliling Zhehan yang nampak begitu menyukainya.
Bahkan Zhehan kini nampak lebih semakin tampan namun juga cantik begitu mempesona.
Gong Jun pun telah menghubungi Xiao Yu dan SuSu namun mereka hanya mengatakan Zhehan sedang sibuk, Zhehan sedang tidur, Zhehan sedang di toilet, Zhehan sedang pergi minum dengan temannya.
Bahkan dengan menebalkan mukannya Gong Jun mendatangi rumah Mama Zhehan.
Namun yang ada hanyalah kekecewaan yang semakin mendalam karena seperti yang sebelum-sebelumnya Zhehan tidak ada di rumah dan Mama Zhehanpun menolak memberitahu dimana Zhehan berada saat itu.
"Jun, Bibi pernah berkata sebelumnya bahwa Bibi tidak pernah mengatakan iya ataupun tidak untuk hubungan kalian, semua tergantung dari kalian sendiri"
"Jadi bibi tidak bisa ikut campur untuk urusan kalian".
"Aku bersalah bi, aku telah mengecewakan Hanhan. Maafkan aku" ujar Gong Jun sambil berlutut di depan mama Shan.
Namun mama Zhehan segera mengangkat tubuh Gong Jun untuk berdiri.
"Jun, aku hanyalah seorang wanita tua, ibu dari seorang laki-laki dewasa, kita tidak ada hubungan apa-apa, aku tidak berhak menerima lutut darimu"
"Pulanglah, Zhehan tidak ada di rumah saat ini" ujar Mama Shan.
"Bi, tolong beri aku kesempatan sekali lagi, aku mencintai Zhehan, aku ingin kami tetap bersama" isak Gong Jun pada akhirnya.
Dia menanggalkan segala keraguan, segala kekhawatirannya juga segala gengsinya dengan cucuran air mata penyesalan yang mengalir di pipinya.
"Bi, aku tidak bermaksud mengabaikannya, di masa lalu begitu banyak yang aku khawatirkan bila hubungan kami terungkap"
"Karir Zhehan, penggemar Zhehan, terlebih jujur aku katakan aku belum siap berhadapan dengan relasi keluarga besar kalian yang begitu tinggi dibandingkan diriku"
"Tolong bi, izinkan aku menemuinya" ujar Gong Jun.
"Junjun... Sekali lagi ini bukanlah kewenanganku untuk menerima atau tidak"
"Kau pulanglah dulu sekarang, nanti bila Zhehan kembali aku akan sampaikan pesanmu tersebut padanya"
"Tidak bi, aku tahu Zhehan ada di rumah ini sekarang" ujar Gong Jun keras kepala.
Akhirnya Gong Jun tidak dapat lagi menahan dirinya lagi.
Diapun berkata
"Baby, aku tahu kau ada dalam ruangan baca saat ini"
"Aku tahu kau juga mendengar semua yang aku katakan tadi"
"Baby.. Izinkan aku kembali padamu, Aku berjanji kali ini aku tidak akan ragu lagi akan hubungan kita"
"Aku Gong Jun berjanji akan bekerja lebih keras lagi agar aku layak berada di sisimu, dan menjadi sandaranmu, aku berjanji akan berusaha lebih baik lagi untuk meraih penghargaan tertinggi agar aku layak berjalan bersamamu nanti" ujar Gong Jun hingga suaranya menjadi serak karena menangis.
Mama Zhehan hanya bisa menitikkan air mata terharu melihat keteguhan Gong Jun yang ingin memperbaiki hubungan cinta mereka berdua.
Namun mama Zhehan sedikit heran bagaimana Gong Jun bisa mengetahui bahwa Zhehan ada di ruang baca saat ini.
Hingga beberapa jam Gong Jun, namun tidak ada tanda-tanda bahwa Zhehan akan menemuinya.
Tidak kurang-kurangnya mama Shan dan SuSu membujuk Gong Jun untuk kembali. Namun Gong Jun tetap bersikeras untuk menunggunya.
Hingga pada akhirnya ada pesan masuk ke handphone Gong Jun.
"Aku sedang tidak ingin bertemu denganmu. Pulanglah jangan mengganggu ketenangan orang tua dengan urusan percintaan picisanmu" tulis Zhehan.
"Tidak!! Aku tidak akan pulang sebelum aku bisa menenumimu dan menjernihkan masalah ini" jawab Gong Jun keras kepala.
Ting
Pesan dari Xiao Yu
"Bos, demi maha dewa yang agung aku membujukmu tolong pulanglah dulu. Aku akan membujuknya. Bos Han belum makan sejak semalam, bila kau masih di sini dia akan pingsan karena kelaparan"
"Namun jangan kau menerobos masuk, bila kau melakukannya percayalah, dia akan benar-benar menghapus dirimu dalam kehidupannya"
"Crazy Zhang tidak pernah takut untuk bertindak sesuai keingininannya" tulis Xiao Yu
Akhirnya Gong Jun menyerah demi mengetahui Zhehan belum makan, dimana dia mengetahui bahwa perut adalah masalah yang sensitif bagi Zhehan.
"Baik Bi, aku pulang dahulu kali ini. Sampaikan pesanku bi. Selama seminggu ke depan aku akan berada di luar kota untuk bekerja"
"Baik... Kau jaga kesehatanmu nanti bibi akan sampaikan padanya" jawab Bibi.
Sebelum Gong Jun benar-benar keluar dari ruangan tersebut Gong Jun masih berkata.
"Zhehan kau dengar janjiku ini BILA KAU TAK DAPAT KUMILIKI, MAKA TAK SEORANGPUN AKAN BISA MEMILIKIKU ujar Gong Jun.
"Selamat Sore Bibi" Gong Jun pun akhirnya benar-benar pergi dari rumah Zhehan.
Di dalam ruang baca tersebut, mata Zhehan semakin sembab karena menangis setelah mendengar semua yang di bicarakan Gong Jun tadi.

KAMU SEDANG MEMBACA
SOLSTICE
FanficApa jadinya bila orang yang kau cintai adalah orang yang tak seharusnya kau cintai. Apakah harus menghindar atau memberanikan diri untuk tetap mencintainya. Satu lagi cerita tentang JunZhe dariku. Couple imajiner yang saat ini membuat banyak pembi...