"lo tau gak kesukaan Najwa apa?"
"Kesukaan apa dulu."
"Makanan?"
"Kalau makanan dia paling suka martabak keju. Kalau udah dikasih itu pasti gak bakalan nolak."
"Warna?"
"Baby pink and baby blue."
"Dia suka bunga apa?"
Kafael tampak berfikir sebentar."ouh dia suka sama bunga mawar merah."
"Yah langka."
"Yaudah lo kasih aja dia bunga kemenyan."
"La lo la lo, gue kakak kelas lo. Yang sopan." Tegur Athur.
Kafael berdecih."gak usah banyak ngomong mau gue kasih tau lagi gak? Gue masih banyak urusan."
"Dih sok. Yaudah terakhir dia baling benci?"
Kafael menyeruput es dogernya, mendongak menatap langit-langit cafe."selama gue jadi adik dia hal yang paling dia benci.."
"Kafael!! Lo ngapain kekamar gue anjing. Kan udah gue bilang lo gak boleh nginjak ruangan ini tanpa seizin gue!" Najwa menedang adiknya yang tengah bermain game dikomputer milik Najwa.
"CABUT LO, CABUT LO, PERGI SANA!"
"dia benci kalau masuk kekamarnya tanpa seizinnya."
***
"Jangan ganggu gue bangsat!"
"Dia benci sama orang yang ngusik hidupnya, kalau udah gitu pasti namanya diganti jadi bagsat."
***
"This is my private, don't touch my handphone. Bicth."
"Gak suka kalau barang kesukaannya dipegang."
"Udah lah itu aja." Sambungnya.
Athur mengangguk-angguk dia dan kafael tengah berada di Cafe milik Richad yang dikembangkan bersama oleh Geng Ravindra.
Athur mencatat semuanya kedalam ponsel miliknya apa yang dikatakan Kafael tentang kakaknya.
"Terakhir, yang paling dia suka banget, dan yang paling dia pengen akhir-akhir ini."
"Kalau lo tanya sama orang yang deket sama dia. Dia paling suka sama idol kpop lah, yang bening, yang tampan, terus dia akhir-akhir ini sih kepingin album TREASURE yang baru liris sama linghsticknya. Cuman gak kesampean karna waktunya sibuk sama belajar kan bentar lagi mau UTS. Ouh satu lagi dia lagi kepingin novel, cuman gak kesampean juga karna sibuk latihan. Kakak gue kan Atlet. Dia mau healing aja kagak bisa, habis dari sekolah numpang mandi doang terus balik kepusat kebugaran, terus lanjut latihan Latihan karate, pencak silat, wushu, sama taekwondo." Jelas Kafael banjang lebar. Tanpa tau bahwa ia sedikit membocorkan aktivitas kakaknya kepada orang yang dibenci kakaknya.
Athur hanya mendengar saja celotehan adik kelas didepannya tanpa memotong ucapannya.
"Okey ada lagi?"
Kafael berfikir sejenak."hm, kayaknya gak ada."
"Ouh okelah."
"Lo mau nembak kakak gue ya?" Tanya Kafael.
Athur tersenyum tipis."entahlah." Lalu ia lanjut fokus ke'hpnya.
"Woy ini gratis kan? Udah gak ada lagi yang mau lo tanya kan? Yaudah kalau gitu gue balik." Belum menjawab Athur, kafael sudah berdiri dari kursinya meninggalkan Athur yang kini fokus ke ponsel.
Sibuk gak?
My N♡
Y
KAMU SEDANG MEMBACA
NAJWA AXEA : QUEEN OF BAD
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA SUPAYA GAK KETINGGALAN INFO-INFO PENTING!!] Najwa Aubrey Axea Pelangi. Seorang gadis cantik bak dewi, tapi terkenal kasar, dingin dan bruntal. Suka berkelahi dan tidak pandang bulu. Dulu, adalah seorang gadis periang tetapi...
