01. Pertemuan Tak Terduga

1K 46 1
                                    

Seorang pemuda 18 tahun sedang berjalan dengan santai menuju ke sebuah sekolah yang terkenal di kotanya.

Dengan menggunakan seragam yang di lengkapi dengan tas punggungnya juga ada kacamata yang menghiasi wajahnya, rambut crimson nya di sisir rapi dan juga wajahnya yang tampan itu mengundang orang-orang yang ada di jalan untuk melihatnya terutama para gadis yang masih sendiri.

Pasti kalian berpikir kalau pemuda itu akan berangkat belajar bukan? Itu salah!

Pemuda itu adalah seorang guru muda, ia mengajar di sekolah tempat dia belajar dahulu dan nama pemuda itu adalah Nanase Riku.

Riku merupakan guru termuda sekaligus alumni terbaik sepanjang sejarah sekolah Reshine Majutsu Gakuen.

Reshine Majutsu Gakuen(レシネ 魔術 学園) merupakan sekolah di mana para penyihir hebat berasal. Terletak di kota Fleryca(フレリカ), ibukota Kerajaan Holymizu(ホリミズ), menjadikan Reshine Majutsu Gakuen menjadi pusatnya belajar sihir dan keterampilan lainnya.

Reshine Majutsu Gakuen, atau biasa masyarakat menyingkatnya menjadi ReMa, berdiri sekitar 2100 tahun yang lalu dan menjadi sekolah sihir pertama sekaligus tertua di dunia.

Kota Fleryca sendiri adalah pusatnya sihir dari seluruh dunia. Semua peralatan sihir, buku sihir dan apapun itu yang berhubungan dengan sihir, kota ini adalah sumber atau pusatnya.

Kerajaan Holymizu adalah kerajaan yang dikelilingi perbukitan dan juga hutan, ada sebuah danau besar di sebelah timur wilayah kerajaan dan dinamakan Danau Holy karena air danau ini berbeda dengan air di danau lainnya dan nama kerajaan sendiri berasal dari danau tersebut.

Riku merupakan alumni terbaik dari sejarah ReMa karena dia adalah murid termuda yang lulus saat usianya 10 tahun dan di saat penyihir lain belajar selama 5 hingga 7 tahun di sana, Riku hanya belajar selama 2 tahun.

Dan kini ia menjadi guru termuda dan paling favorit di ReMa, bahkan namanya sudah terdengar hingga ke seluruh penjuru dunia walau dia baru satu tahun mengajar.

Riku kini sudah berada di gerbang sekolah dan ia mendengar namanya di panggil seseorang dari belakang.

"Riku-chan! Ohayou!" Riku menoleh ke belakang dan melihat seseorang yang sangat ia kenali.

"Mou Momo-senpai, sudah ku bilang jangan memanggilku dengan suffix itu." orang yang memanggil Riku adalah teman yang dulunya adalah kakak kelas Riku, Sunohara Momose atau lebih akrab dipanggil Momo.

"Hehe gomen na Riku-kun. Souka, apa kau sudah tahu kalau ada murid pindahan di kelasmu kan? Mengingat kau itu baru saja keluar dari rumah sakit, siapa tahu kau ketinggalan berita." kata Momo dan mereka bersamaan berjalan menuju gedung sekolah.

"Sudah, aku sudah tahu beritanya karena Otou-sama tapi aku tidak tahu siapa karena Otou-sama bilang kejutan." jawab Riku dengan mudahnya.

"Aku dengar dia dulu bersekolah di Arfoni Gakuen, sugoi ne. Arfoni Gakuen kan salah satu sekolah sihir terkenal dan terkenal karena prestasinya. Walau diurutan kedua tapi hal itu tetap hebat bukan, dia dapat beasiswa lho di sana." Riku hanya berdehem saja dan saat sampai di koridor kelasnya mengajar, Momo dan Riku berpisah.

Momo pergi ke kelas 2-3 sedangkan Riku 5-1 atau biasa di sebut kelas unggulan di ReMa.

Arfoni Gakuen(アルフォニ学園) sendiri sekolah sihir yang baru saja berdiri sekitar 20 tahun yang lalu dan menjadi rival baru ReMa disetiap kegiatan antar sekolah.

"Ohayou gozaimasu, kyou wa kita akan kedatangan murid baru dari sekolah rival kita, Arfoni Gakuen, dan sensei harap kalian bisa berteman dengannya dengan baik dengannya." ucap Riku lalu tak lama, wakil kepala sekolah ReMa masuk bersama dengan murid baru.

Terungkap #NewVersion (Complete) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang