Chapter 36

38 1 0
                                    

"kita mau kemana stev..?!" tanya tita keluar pintu mansion bersama steven.

"jalan jalan, ohh nonton bioskop katanya ada film bagus." jawab stev.

"hey kau sedang apa..!!" ucap tita melihat adiknya bermain tanah.

"stt...diam kak." jawab petter dengan sekop untuk pasir pantai di tangannya.

"mommy....petter main tanah..!!" teriak tita.

Eva yang mendengar nya pun segera berjalan ke balkon yang langsung berhadapan dengan taman.

"petter, astaga kau sudah mandi, suruh adikmu cuci tangan tita." ucap eva.

"cuci tangan mu, jangan nakal nanti kakak pulang akan membelikkan lego human." ucap tita mengajak adikknya ke keran air.

"janji kak..?" tanya petter.

"iyaaa, sudah kau main di dalam saja, jangan main tanah." jawab tita menyuruh adiknya masuk.

"astaga, dia nakal." ucap stev.

"haha, selalu apalagi saat itu dia membawa batu di dekat kolan renang ke meja makan." ucap tita bercerita dan mereka tertawa sambil memasuki mobil.

Ya mereka berdua pergi ke bioskop dekat restaurant tita, setelah mereka nonton di lanjut dengan makan dan pergi ke toko mainan untuk membeli lego human.

"mom, aku ingin main di pantai." ucap petter.

"nanti bicara pada daddy saja ya." jawab mommy tengah menyusui onna.

"mom dia bangun." teriak petter karna adiknya bangun.

"ajak dia main, jangan buat dia menangis." jawab eva.

"baaa...😭" pria kecil itu mengajak adiknya main tapi anna malah menangis karna petter mengagetkannya.

"astaga kau ini." ucap eva.

"dia tak mau main mom." saut petter.

Eva segera menyimpan onna yang sudah tertidur ke dalam kasur bayi, dan mengambil anna yang menangis akibat petter.

"mommy, apa yang daddy pegang..?" tanya petter melihat dari balkon kalau manu pulang sambil membawa paperbag.

"hai boy..!" sapa manu yang melihat anaknya tengah duduk di sofa sambil menonton tv.

"daddyy...." teriak anak itu berlari kearah manu dan manu segera menggendongnya.

"apa yang daddy bawa...?" tanya petter.

"ini hadiah dari papanya steven untuk anak anak daddy." jawab manu.

"wahh lihat, pakaian laut." ucap petter.

"yang benar pakaian pantai sayang." jawab manu.

"ini untukmu, dan ini untuk tita, oh ada untuk anna dan onna juga." ucap manu mengeluarkan semua isi paperbag itu.

"wah, yah tapi masih kebesaran dad." ucap eva.

"makannya cepat besar anna." ucap petter mencolek pipi adiknya.

Eva hanya menggeleng melihat petter jail kepada adiknya.

"tita mana..?" tanya manu.

"pergi ke bioskop dengan steven." jawab eva.

"dad, bagaimana kalau liburan akhir tahun ini kita pergi ke pantai." usul petter duduk di atas kasur.

"umm boleh, nanti kita tanya kakak ya." jawab daddy.

"Tapi akhir tahunnya masih 8 bulan lagi petter." saut eva

"tak apa mom, kita siapkan dari sekarang." ucap petter.

My Sugar DuddaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang