19.

16.3K 1.2K 25
                                    

Sebelum itu jangan lupa vote komen dan follow akun WP ini

Happy reading
.

.

.

Saat ini Andre sudah sampai di masion keluarga Vernons kedatangan mereka disambut baik oleh para maid dan para  bodyguard mereka sangat kawatir dengan hilangnya nona muda mereka yang manis nan imut itu .
Dan mereka merasa senang saat Nono mereka kembali dengan keadaan baik baik saja .

" Gue ke kamar " pamit Andre dingin kepada sahabat sahabat nya dengan Leta yang tertidur pulas dalam gendongan nya .

" Hm kasian juga Leta nya kurang nyaman " jawab Teo yang sudah duduk di ruang tamu masion di ikuti oleh yang lainnya .

Tanpa sepatah kata pun Andre segera pergi menuju kamar nya untuk menidurkan bayi mungil di gendongan nya ini .

Sesampainya dikamar Andre segera membaringkan tubuh bayi itu dengan perlahan lahan di kasur king size miliknya .
Lalu menepuk nepuk pantat Leta pelan sesekali menciumi pipi tembem Leta dengan lembut .

" Gue berhasil nemuin putri kecil kesayangan gue " lirih Andre dengan tangan yang beralih mengelus lembut puncak kepala putrinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Gue berhasil nemuin putri kecil kesayangan gue " lirih Andre dengan tangan yang beralih mengelus lembut puncak kepala putrinya

" Gue udah nepatin janji gue sendiri " lanjut nya dengan nada yang sama

" Lo tau gak cil ? Gue sedih banget saat tau dan dapat kabar dari rumah sakit bahwa Lo hilang ." Ucap Andre pelan menatap bayi gembul didepannya dengan lembut

" Apalagi saat gue cari cari Lo dan gak ada informasi apapun yang gue dapet , gue kawatir Lo kenapa Napa , gue takut kehilangan Lo , Lo satu satunya keluarga yang gue punya ya walaupun masih ada sahabat sahabat gue tapi tetap saja Lo tu berarti banget di hidup gue , gue gak mau kehilangan Lo hiks  g gue hiks takut gak bisa nemuin lo , hidup gue terasa hampa dan kosong hiks saat Lo gak ada di sisi gue , hiks gak ada lagi Leta yang menangis karena lapar , gak ada lagi Leta yang memasang wajah kesal hiks saat gue ganggu atau gue jahilin hiks , gak ada bayi mungil yang gue gendong , gue hiks gue merasa kayak ada yang gak hiks lengkap di hidup gue .  Dan gue hiks sadar Lo bener bener sangat berharga hiks "

Andre mengeluarkan segala unek unek nya diiringi dengan tangisan pilu nya , tangan besarnya menggenggam tangan mungil milik putrinya kepalanya tertunduk lesu dengan bahu yang bergetar karena menangis dadanya terasa sesak .

" Gue bener bener sayang sama Lo hiks , gue gak bisa liat Lo luka hiks walaupun hanya sedikit aja , gue merasa gagal karena Lo hilang hiks , walaupun sebelumnya gue gak mau punya anak dari Ella tapi setelah Lo lahir gue merasa senang dan bahagia hiks hiks gue merasa ada warna di kehidupan gue yang sebelum nya gelap dan hampa hiks , Lo adalah peri kecil gue hiks kehidupan gue satu satunya hiks , dunia gue dunia dari seorang Andreas Carlos Al Vernons seorang pria dingin yang tak berperasaan . Hiks "

Malam ini bintang dan bulan menjadi saksi bisu dimana seorang Andre sang antagonis menangis karena putri kecilnya , menunjukkan sisi rapuh nya hanya kepada sang putri saja .

***

" Gue seneng deh baby girl kita balik lagi dan bisa kumpul lagi sama kita kita " celetuk Leon membuka percakapan di suasana yang hening

" Hooh gue gak tega tauk liat Andre sedih gitu udah kayak mayat hidup aja tu bocah " sahut bintang enteng dengan wajah dibuat sesedih mungkin dan jangan lupakan mulutnya yang penuh dengan kue kering yang entah dari mana dia dapatkan

" Tapi gue gak habis pikir , gimana bisa sih Leta sama Arthur ?" Tanya Dendis mebuat mereka menatap kearahnya .

" Iya juga ya " sahut Leon dengan raut wajah nampak sedang berpikir

" Dunia ini bener bener sempit ya " ucap bintang ( kan ini Dunia novel jadi ya wajar lah )

" Tapi kita harus berterima kasih sama si Guntur ( Arthur maksutnya ) kalau gak ada dia entah gimana sekarang nasib Leta kita ," ujar Leon dengan wajah di buat seserius mungkin

" Arthur namanya A-R-T-H-U-R  bukan Guntur !"  Dendis sambil menjitak jidat paripurna milik Leon

" Alah orang sama aja yang penting kan ada tur tur nya , ribet banget sih Lo " protes Leon tak terima sambil tangan nya mengelus jidatnya yang terasa sakit .

" Jangan solimeh Lo " lanjut Leon yang dibalas putaran bola mata malas dari dendis .

"  Entah gimana caranya Arthur bisa ketemu sama Leta dan bisa ngerawat Leta selama  satu minggu ini ya" ucap Teo tiba tiba pikiran nya melayang kemana mana

" Kebetulan doang kalik " komentar bintang

" Takdir sih kek nya kalau menurut gue " ucap Leon ikut berkomentar juga

" Bayangin aja dong masak Leta hilang dan dengan sangat sangat kebetulan Arthur yang nemuin Leta ," lanjut Leon

"  Udah ah ngapain kita jadi bahas ini sih " ucap Dendis menengahi perdebatan mereka

" Ngomong ngomong ni ye gue masih gedek sama si Deobangsat , masak teriak teriak ke orang gila sih " lanjut Dendis dengan nada kesal yang sangat ketara

" Lo kan juga teriak ogep " ucap Leon santai yang mendapat kan tatapan tak terima dari Dendis

" Tapi kan memang si Deo itu orang nya emosion kayak Lo juga den " komentar Teo

" Hooh ya si Deo kan emang gitu setiap kita tawuran "  ujar dendis setuju dengan komentar dari Teo

" Tapi tetep aja ngeselin gue lihat tu orang , lihat muka nya aja berasa enek gue nya berasa pengen muntah " lanjut Dendis dengan wajah julid miliknya ( astaga naga  kamu berdosa banget mas )

" Lo berdua kan emang kek musuh bebuyutan aja ,,, tiap ketemu selalu aja berantem ,ngegas ngegasan lagi iya kalau bau nafas nya sedap lah itu malah kek bau nafas naga sama bau jigong anjir" ujar Leon membuat dendis menatap nya kesal

" Enak aja Lo orang wangi gini kok " ucap Dendis tak terima dihina gitu .

" Wangi apaan coba ?" Tanya bitang julit ikut mengerjai dendis .

" Wangi kembang " jawab dendis
Yang di angguki oleh Leon

" hooh bau bunga , bunga bangkai maksudnya , canda bangkai hahahaha " ledek Leon lalu tertawa terbahak bahak bersama bintang dan melakukan TOS dengan bintang . Sedangkan Teo hanya terkekeh kecil sambil menggelengkan kepalanya melihat wajah dendis yang kesal

TBC
.

.

.

Emm bagaimana ya keadaan Arthur ? Apa dia akan bersedih atau gimana setelah ditinggal kan oleh Leta

Arleta?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang