Vote!
Komen!
Follow akun WP ini!Happy reading
.
.
.
" DIMANA DOKTER NYA ?!!" teriak Andre setelah sampai di masion ,
Langkah kaki nya tergesa gesa menuju ke arah tangga ( kan ada lift bang ಠ‿ಠ)Para bodyguard dan para maid merasa bingung kenapa tuan mereka berteriak , dan oh astaga nona muda kenapa?
Di kamar
" CEPAT DIMANA DOKTER ITU SIALAN?!" bentak Andre ke pada bodyguard nya
" Ini tuan dokternya " ucap tangan kanan Andre yang baru kembali dari Australia - Silas
Silas memasuki kamar dengan dokter Arhan yang mengikuti dirinya" KENAPA LO LAMA SEKALI HAH?! CEPAT PERIKSA PUTRIKU ?!" Perintah Andre dengan tak santai , bahkan Andre sudah menarik kerah baju milik dokter Arhan
" Tenang kan dirimu tuan " ucap dokter Arhan mencoba menenangkan Andre yang sedang emosi ,
Andre pun melepaskan kerah baju itu dan berbalik memeluk Leta yang sudah nampak pucat , sudah cukup lama Leta tidak sadarkan diri ." Tenang cil dokter sudah datang " guman Andre menciumi pucuk kepala putrinya
Sedangkan dokter Arhan dengan segera memeriksa tubuh mungil itu .
***
" Gimana?" Tanya Andre menatap datar ke arah Arhan . Posisinya Andre masih tetap di kasur king size dengan Leta di peluknya .
" Nona sudah dalam ke adaan membaik , tadi saya sudah menyuntik nona untuk mengurangi rasa sakit nya . Dan saya sarankan jangan sampai hal ini terjadi karena itu akan fatal , anda tahu pasti bagaimana rasanya saat alergi itu terjadi tuan . Karena pembengkakan di tenggorokan nya nona berikan dia makanan yang lembut sepeti bubur, atau pun sup . Dan ini obat yang harus di minum nona Leta , minum 2 kali dalam sehari ." Jelas dokter Arhan panjang lebar
" Kapan bintik-bintik merah ini hilang? "Tanya Andre tanpa menatap ke dokter Arhan , tangannya dengan asik mengelus ngelus rambut putrinya .
" Itu akan menghilang dalam beberapa hari , anda jangan khawatir nona akan sadar besok pagi karena pengaruh obat yang tadi saya beri ." Jawab dokter arhan yang di pahami dengan baik oleh Andre
" Baiklah kalau begitu saya pamit kembali ke rumah sakit tuan " pamit dokter Arhan yang tidak di gubris oleh Andre
" Mari saya antar " ujar Silas mempersilahkan dokter Arhan berjalan duluan .
Dan di kamar hanya tersisa Andre dan Leta di atas kasur .
" maaf Daddy belum bisa jaga Leta dengan baik " lirih Andre dengan setetes Air mata yang mengalir di rahang tegas nya
" Daddy sangat menyesal , Daddy merasa tidak berguna . Hanya menjaga putri kecilnya darah dagingnya saja tidak bisa , benar benar payah " guman Andre terus menyalahkan dirinya .
Wajahnya tampak jelas raut bersalah , matanya menatap putrinya sendu.
Dia terisak pelan takut mengganggu tidur putri kecilnya ." Maaf maaf hiks " lirih Andre terus mengucapkan kata maaf. Lalu Andre mengusap air mata nya dengan kasar .
" Ema !" Desis Andre tajam wajahnya memerah menahan amarah
Ema dia tidak akan bisa selamat dari cengkraman Andre si iblis gila yang haus darah . Bodoh! Ema salah mencari lawan .
Dengan melukai putri iblis itu , sama dengan melukai iblis itu sendiri . Karena Leta adalah kehidupan Andre dan kebahagiaan Andre." Tunggu permainan nya "
Senyum licik terlihat di wajah tampan Andre yang menggelap karena amarah yang me ledak ledak .
Bagaikan boom yang bisa meledak kapan saja ." Kau akan merasakan neraka yang ku buat "
***
Sedangkan di sisi lain
Brak
Suara pintu dibuka kasar
" Akkhhh "
" Sial sial sialll !!! Kurang ajar "
Umpat Ema dengacak acak rambutnya frustasi" Gue bales Lo awas aja !" Kesal Ema lalu duduk di sofa rumahnya
" Ibu gue di pecat " ucap Ema dengan santai
Kepada seorang seorang wanita yang nampak berpakaian seksi dan make up yang menor" APA ?!"
" Gimana bisa ?" Tanya ibu Ema bingung
" Gara gara seorang anak haram yang gak tahu diri ibu " jawab Ema dengan wajah kusut nya
" Balas anak haram itu Ema !" Perintah ibu Ema
" Gue pasti balas lah ibu , gak bakalan gue maaf Fin itu anak haram kalau perlu gue bunuh sekalian " jawab Ema dengan wajah mengeras emosi
" Bagus , tapi inget Ema Lo harus main bersih jangan sampai kita dapat masalah karena kesalahan dan kecerobohan mu !" Tekan ibu Ema menatap putrinya penuh peringatan
" Gue bakal main bersih kok ibu tenang aja udah " balas Ema santai
" Oh iya ibu Lo gak punya pelanggan ?" Tanya Ema menatap ibunya dengan tatapan bertanya
" Punya kok ini gue udah siap siap , yah walaupun masih nanti 1 jam lagi apa salah nya jika dandan lebih dulu biar tambah cantik hahah" terang ibu Ema di akhiri dengan tawa yang menggelegar
" Gue gak usah cari kerja ya ? Gue kerja di profesi utama gue aja " ucap Ema lebih tepatnya bertanya
" Hooh gapapa kok , Lo bisa jadi jalang kek biasa lagian kan kerja di cafe cuman buat menutupi pekerjaan Lo yang asli . Lagian dapat uangnya juga gede jadi jalang . " Balas ibu Ema santai , sambil bermain dengan kuku nya yang panjang dan di cat warna hitam .
" Cariin pelanggan nanti ya Bu " ucap Ema
" Iya nanti gue cariin tenang aja , " sahut ibu Ema
" Minta duit dong , mau ke salon gue udah lama juga gak perawatan " ucap Ema
Sambil merapikan rambut yang sebelum dia acak acak ," Dih enak aja duit gue tinggal dikit " tolak ibu Ema mentah mentah
" Ck pelit amat sama anak sendiri " sungut Ema kesal
" Nanti gue ganti deh , tenang aja tapi nanti setelah dapet pelanggan " lanjut Ema menatap ibunya memohon
" Boleh deh , tapi inget jangan lama lama " balas ibu Ema membuat Ema tersenyum senang
" Iya elah kagak percaya amat sama anak " ucap Ema
" Nih , awas kalo lama " ujar ibu Ema memberikan beberapa lembar uang
" Eh iya katanya mau goda temen sekolah Lo ? Gimana udah berhasil apa enggak ?" Tanya ibu Ema tiba tiba membuat wajah Ema yang sebelumnya sumringah jadi kusut kayak serbet kagak di cuci satu tahun, canda serbet ✌️
" Kenapa mukak Lo ?" Tanya ibu Ema lagi
" Gagal gue goda Arthur maupun Andre " sahut Ema kesal
" Gara gara anak haram itu " lanjut Ema
" Ya makanya cepat singkir Rin aja tu anak haram , biar Lo bisa leluasa nguasain harta mereka hahah" jawab ibu Ema
" Ya bakal gue usahain lah pastinya " ujar Ema tersenyum licik
" Yaudah , gue mau berangkat udah di tunggu sama orang " ucap ibu Ema pamit pergi
" Hm , nanti pulang beliin gue makanan !?" Ujar Ema agak berteriak
" Ya " balas. Ibu Ema berteriak juga
TBC
..
.
Hiih si bangke emak sama anak sama aja !
Kagak tahu diri bener !?
Bener bener gedek gue sama tu orang dua
Pantes Ema modelan begono orang emak nya begitu kok
KAMU SEDANG MEMBACA
Arleta?
FantasyArleta seorang gadis yang cantik dengan rambut panjang hitam legamnya, hidup sebatang kara memiliki IQ diatas rata rata, dengan segala sifat polos namun bar bar. jangan lupa kan satu hal arleta adalah seorang psikopat . Mati dengan tidak elitnya ,te...