keping 31; secret🍁

930 23 0
                                    

Happy reading...

Setelah menyelesaikan administrasi dimeja resepsionis, Azka kembali ke dalam ruangan alisya.

Hari ini bertepatan hari ke 1 Minggu alisya dirumah sakit, atas seizin dokter alisya bisa pulang setelah 1 Minggu dirawat inap.

"Sini aku bantu Al."

"Hati-hati" bunda mencoba membantu untuk memegangi kursi roda yang akan alisya naiki.

"Maaf-maaf"

Azka meminta maaf saat ekspresi alisya yang sedikit kesakitan saat hendak dibantu duduk, setelah itu ia mendorong perlahan kursi roda menuju pintu keluar.

"Azka ngambil mobil dulu Bun. Kalian disini aja"

Azka memberikan kursi roda ke arah Monik sampai dipegang oleh bunda nya itu, dan memastikan bahwa kursi roda alisya sudah aman

"Tolong jaga alisya, Bun"

"Iya bunda jagain ko. Ngga percayaan banget kalau bunda yang jaga" kata Monik dengan logat pura-pura sebal.

"Bukan gitu Bun. Ak--"

"Udah-udah jangan ribut dong. Ini kapan kita pulang nya, kasian Hamzah mas" alisya memotong ucapan Azka saat melihat Hamzah yang sejak tadi sudah menguap.

"Iya-iya sayang"

Dengan sigap Azka melangkah ke arah parkiran dan membawa mobil nya menuju pintu masuk

"Sini biar bunda aja yang gendong Hamzah, biar kamu bisa masuk ke dalam mobil"

"Iya bunda"

Alisya memberikan Hamzah pada Nenek nya, Azka menghampiri alisya lalu mengendong nya masuk ke dalam mobil perlahan

Ocha-mamah alisya tidak bisa ikut karena harus menjaga aji yang terkena demam, bahkan selama alisya di rumah sakit tidak ada kabar sama sekali dari haylan sahabat nya itu dan juga azzam. Semoga mereka baik-baik saja.

"Duduk nya udah enak, kan? Perlu bantal tambahan ngga buat Hamzah, atau mau beli sesuatu dulu di perjalanan? Atau ada yang--"

"Oaa, oaa"

Hamzah tiba-tiba menangis membuat ke khawatiran Azka semakin bertambah.

"Tuh kan Hamzah nangis, pasti--"

Alisya dan Monik tertawa bersamaan melihat sikap Azka yang begitu kekanakan mungkin karena efek jadi ayah pertama kali, hingga salah satu dari mereka mengangkat suara

"Hamzah nangis karena abi nya ngga jalan-jalan dari tadi, dia jadi sebel mangkanya nangis mas. Iya kan bunda?"

Alisya melihat ke arah Monik dan dijawab anggukan, "udah ngga ada yang mau dibeli ka, ayo jalan kasian Hamzah udah panas" ajak Monik

"Iya bunda, siiap"

Azka Kemudian melajukan mobil nya meninggalkan rumah sakit, Azka fokus dengan laju jalan dan Monik sudah tertidur dengan tangan yang menyangga kepala

"Kenapa sih sayang?, Udah bosen ya di dalam mobil, mau cepet-cepet sampai rumah iya?"

Alisya mencoba berkomunikasi dengan Hamzah yang sejak tadi mengoceh di mobil sambil menatap nya seperti mengajak untuk mengobrol

Hanya ocehan Hamzah yang terdengar didalam mobil membuat abi nya iKut tertawa karena melihat keduanya begitu asik berbincang meski Azka sendiri tidak tau apa yang mereka bicarakan.

_ _ _

3 tahun kemudian...

Allahuakbar... Allahuakbar...

SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang