FALL WINDS | 28

3.3K 601 227
                                    

JRENG JRENG

Kaget gak Fall Winds update skrng? 🌝

Sengaja nih untuk mengobati kekecewaan kalian karena kemarin gk double update 🤝🏻

Ayo komen yg banyak lagi, kalo ada typo langsung tandain aja 🤝🏻

Ayo komen yg banyak lagi, kalo ada typo langsung tandain aja 🤝🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

PLAK!

Semua orang yang ada di rumah itu terkejut melihat bunda mereka menampar Sunghoon dengan begitu keras. Heeseung masih berada di perusahaan, jadi dia tak mengetahui kejadian yang tengah berlangsung itu.

Demi apa pun, Heeyoung sangat marah. Tadi, pihak sekolah menghubungi dan memberitahu bahwa salah satu putranya terlibat perkelahian. Heeyoung malu, selama ini dia tak pernah mendapat panggilan apa pun dari sekolah.

“KENAPA BERKELAHI, HA?! KAU BENAR-BENAR MEMPERMALUKAN BUNDA! JIKA KAKEK DAN NENEKMU TAHU, BUNDA AKAN DIMARAHI KARENA TAK BECUS MENDIDIK ANAK!” Heeyoung berteriak di hadapan Sunghoon yang mengarahkan pandangannya ke bawah.

Sunghoon tak berekspresi sama sekali. Bahkan, saat ditampar pun dia hanya diam dan menahan rasa sakitnya.

“Bunda ...” Sunoo berusaha menghentikan bundanya agar tak memarahi Sunghoon lagi.

“Sunoo, kau diam saja. Pergilah ke kamar. Kakakmu ini sudah benar-benar mempermalukan bunda. Memangnya akan keren jika berkelahi?” balas Heeyoung tanpa menoleh pada Sunoo yang baru saja bicara. Tak mau membantah, Sunoo pun pergi dari ruang tengah.

“Bunda, bukan Sunghoon yang memulai perkelahian itu.” Jaeyoon ikut bicara, membuat bundanya menoleh. Dia ingin menolong saudara kembarnya itu dari kemarahan sang bunda.

“Bunda tidak peduli siapa yang memulainya. Saudaramu ini tetap bersalah karena terlibat dalam perkelahian itu.” Heeyoung kembali memandang Sunghoon yang hanya diam saja. “Kenapa kau diam saja? Mendadak bisu, ha?” tanyanya kemudian.

Di belakang sana, Jungwon ikut-ikutan menunduk. Dia ingin menolong kakaknya itu, tapi dia juga merasa takut. Tak ada keberanian sama sekali dalam dirinya jika sudah melihat sang bunda marah.

BUK!

Kali ini, Heeyoung memukul kepala Sunghoon. Kecewa, marah, dan malu bercampur jadi satu, membuatnya tak bisa berlaku baik lagi pada putranya itu saat ini. Tak menyangka sekali bahwa Sunghoon akan membuat pelanggaran di sekolah hingga berakhir mendapat surat peringatan.

Sunghoon tak diizinkan sekolah selama tiga hari. Sedangkan Hansung, anak pengganggu itu tak mendapat surat apa pun karena dianggap menjadi korban, sebab lukanya lebih parah daripada Sunghoon.

“JAWAB BUNDA. MEMANGNYA KEREN BERKELAHI SEPERTI ITU? UNTUK APA KAU BERKELAHI? TAK ADA GUNANYA SAMA SEKALI!”

Sunghoon tetap diam. Jaeyoon berusaha menenangkan bundanya.

[✓] FALL WINDSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang