• Chapter ~ 59 •

3.4K 240 136
                                    

ROSÉKOOK 💕

SECOND LOVE || Rini Marretta

***

Di jalanan yang berada di sebelah selatan kota Seoul terlihat sebuah mobil tengah melaju cukup kencang.

Amat terlihat jelas jika sekarang mereka tengah terburu-buru menuju tempat yang akan mereka datangi.

Sebuah berita yang membuat mereka dilanda kekhawatiran baru saja mereka terima. Sahabatnya kini tengah berada dalam bahaya. Itu kabar yang mereka dengar.

Namun mereka tetap berharap bahwa semua ini hanyalah sebuah kabar burung yang belum tentu kebenarannya. Mereka berharap ini hanyalah kabar yang tidak benar-benar terjadi pada kedua sahabat mereka.

Dengan pikiran positif yang terus mereka bangun di pikirannya, mereka pun sekuat tenaga tetap fokus untuk segera sampai, agar mereka pun bisa segera mengkonfirmasi kebenaran kabar yang mereka terima ini.

Kembali pada saat Jennie menceritakan kisah Chanyeol dan Chaeyoung dulu.

"Mungkinkah ini hanya akal-akalannya saja?!" tanya Jimin menyangsikan.

"Entahlah Oppa, tapi aku yakin kali ini dia serius. Aku sudah begitu lama mengenal Chanyeol Oppa, karena dia adalah teman mantan kekasihku. Dia tidak mungkin mengarang hal serius seperti ini" ungkap Jennie

"Mantan kekasihmu?!" seru Jimin.


Jennie mengangguk.

"Tunggu! Bukankah mantan kekasihmu juga pernah bilang bahwa ada yang akan ..."

"Astaga! Kau benar, kita bahkan saat itu sempat panik karena takut terjadi sesuatu pada Chaeyoung!" seru Jennie baru ingat.

"Apa mungkin dokter itulah yang akan mencelakai Chaeyoung?!" tanya Jimin.

"Tapi jika memang ini ulahnya. Kenapa dia malah memberitahu kita bahwa Chaeyoung sedang dalam bahaya? Dia bersikap seakan tak mau Chaeyoung celaka. Dia justru mencoba mencegah semua itu terjadi" ujar Jennie

"Mungkinkah itu hanya alibinya. Agar kita tak mencurigainya?!" ujar Jimin mencoba terus menebak-nebak. Karena entah kenapa ia sangat mencurigai jika lelaki itu ada kaitannya dengan kabar ini.

"Mungkinkah?!" tanya Jennie yang seakan masih ragu akan tebakan Jimin. Namun tak dapat di pungkiri tebakan Jimin sangat-sangatlah masuk akal.

Setelah itu, mereka pun hanya diam dan terhanyut dalam pikiran mereka sendiri.

Dan Jimin terus melajukan mobilnya dengan kecepatan cukup tinggi. Dengan harapan semoga mereka masih ada waktu dan tidak terlambat mencegah sebuah petaka yang dibayangkannya saja membuat hati mereka hancur tak bersisa.

...

Setelah beberapa saat mereka hanya diam. Jennie pun akhirnya memecah keheningan.

"Apa kita masih jauh untuk sampai di sana Oppa?" tanya Jennie sambil terus melihat-lihat setiap sisi di jalan raya itu.
Takut, kalau-kalau sampai ia melewatkan sesuatu. Ia berfikir mungkin saja Jungkook dan Rose kecelakaan mobil sebelum sampai di taman bermain itu.

"Hanya beberapa kilo lagi. Mungkin 10 menit kita sudah bisa sampai di sana." Ujar Jimin melihat peta lokasi di layar monitor mobilnya.

"Aku sejak tadi melihat-lihat, bahkan di setiap jengkal jalan yang kita lewati. Tapi aku tak menemukan tanda-tanda ada sebuah kecelakaan atau apapun" ujarnya masih tetap fokus melihat ke arah sisi jalan yang mereka lewati.

Second Love { ROSEKOOK }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang